Saatnya Pelaku UMKM Diberi Angin Segar
Rabu 19-10-2016,07:12 WIB
BPR Diminta Tingkatkan Ekonomi Masyarakat
MAJALENGKA - Perkembangan yang pesat dalam perekonomian saat ini tidak bisa lepas dari kebijakan fiskal. Karena itu, gerakkan perekonomian kerakyatan, salah satunya dengan memberdayakan potensi usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).
Usaha mikro kecil dan menengah sudah waktunya dibangkitkan dan dikembangkan ke arah yang lebih baik.
Hal tersebut diungkapkan Bupati Majalengka, H Sutrisno SE MSi saat melantik Asep M Jamaludin, SE sebagai Direktur Operasional (DO) Perumda BPR Majalengka, di Gedung Yudha, Selasa (18/10).
Ia mengatakan, ekonomi masa depan harus tetap memberdayakan ekonomi masyarakat untuk bisa bersaing dengan manajemen luar.
\"Tentunya saya berharap agar direktur yang baru ini akan membawa perusahaan daerah lebih maju dan berkembang. Jadi bukan hanya sekedar untuk mengisi kekosongan jabatan semata,\" ujarnya.
Sutrisno menambahkan, BPR diharapkan akan mampu mengelola dan menghidupkan ekonomi masyarakat, namun tetap mengajarkan kepada masyarakat banyak agar terus berusaha, berwiraswasta dan berinovasi untuk meningkatkan ekonomi.
\"Hal yang paling penting untuk memajukan masyarakat dalam soal ekonomi adalah bukan dengan memberinya ikan, namun dengan memberikan kail. Artinya apa ? kita ingin membentuk cara berpikir usaha untuk masyarakat, dengan memberinya modal dan konsep usaha maka diharapkan akan lebih baik di masa depan,\" ujarnya.
Terpisah, Kepala Perumda BPR Majalengka H Atjeng Hadisusanto SE berharap, dengan sudah terisinya posisi Direktur Operasional baru yakni Asep M Jamaludin SE, yang menggantikan Ir H Rudi Kurniawan, kinerja perusahaan daerah dapat melayani kebutuhan masyarakat dan mengejar target pencapaian PAD bagi Kabupaten Majalengka.
“Saat ini kami akan terus berusaha untuk mengejar target PAD sebanyak Rp600 juta. Dan deadlane tersebut adalah akhir Desember 2016. Tidak ada cara lain kecuali harus bekerja keras dan tetap bekerja untuk mencapai target,” ungkapnya.
Sementara itu Direktur Operasional Perumda BPR Majalengka, Asep M Jamaludin, SE mengatakan, akan bekerja semaksimal mungkin, sesuai dengan arahan pimpinan dan siap menggalakkan program UMKM kembali ke khitahnya.
\"Usaha mikro kecil dan menengah merupakan ujung tombak ekonomi masyarakat. Oleh karenanya harus terus diperjuangkan, diberdayakan dan terus ditingkatkan,\" ujarnya. (hrd)
MAJALENGKA - Perkembangan yang pesat dalam perekonomian saat ini tidak bisa lepas dari kebijakan fiskal. Karena itu, gerakkan perekonomian kerakyatan, salah satunya dengan memberdayakan potensi usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).
![\"pelantikan](\"https://www.rakyatcirebon.id/wp-content/uploads/2016/10/pelantikan-do-perumda-bpr.jpg\" "\\"pelantikan") |
| Pelantikan DO Perumda BPR. Foto: Herik/Rakyat Cirebon |
Usaha mikro kecil dan menengah sudah waktunya dibangkitkan dan dikembangkan ke arah yang lebih baik.
Hal tersebut diungkapkan Bupati Majalengka, H Sutrisno SE MSi saat melantik Asep M Jamaludin, SE sebagai Direktur Operasional (DO) Perumda BPR Majalengka, di Gedung Yudha, Selasa (18/10).
Ia mengatakan, ekonomi masa depan harus tetap memberdayakan ekonomi masyarakat untuk bisa bersaing dengan manajemen luar.
\"Tentunya saya berharap agar direktur yang baru ini akan membawa perusahaan daerah lebih maju dan berkembang. Jadi bukan hanya sekedar untuk mengisi kekosongan jabatan semata,\" ujarnya.
Sutrisno menambahkan, BPR diharapkan akan mampu mengelola dan menghidupkan ekonomi masyarakat, namun tetap mengajarkan kepada masyarakat banyak agar terus berusaha, berwiraswasta dan berinovasi untuk meningkatkan ekonomi.
\"Hal yang paling penting untuk memajukan masyarakat dalam soal ekonomi adalah bukan dengan memberinya ikan, namun dengan memberikan kail. Artinya apa ? kita ingin membentuk cara berpikir usaha untuk masyarakat, dengan memberinya modal dan konsep usaha maka diharapkan akan lebih baik di masa depan,\" ujarnya.
Terpisah, Kepala Perumda BPR Majalengka H Atjeng Hadisusanto SE berharap, dengan sudah terisinya posisi Direktur Operasional baru yakni Asep M Jamaludin SE, yang menggantikan Ir H Rudi Kurniawan, kinerja perusahaan daerah dapat melayani kebutuhan masyarakat dan mengejar target pencapaian PAD bagi Kabupaten Majalengka.
“Saat ini kami akan terus berusaha untuk mengejar target PAD sebanyak Rp600 juta. Dan deadlane tersebut adalah akhir Desember 2016. Tidak ada cara lain kecuali harus bekerja keras dan tetap bekerja untuk mencapai target,” ungkapnya.
Sementara itu Direktur Operasional Perumda BPR Majalengka, Asep M Jamaludin, SE mengatakan, akan bekerja semaksimal mungkin, sesuai dengan arahan pimpinan dan siap menggalakkan program UMKM kembali ke khitahnya.
\"Usaha mikro kecil dan menengah merupakan ujung tombak ekonomi masyarakat. Oleh karenanya harus terus diperjuangkan, diberdayakan dan terus ditingkatkan,\" ujarnya. (hrd)
Sumber:
- Share:
