Monyet dan Kura-kura Belawa Terancam Punah
Demikian disampaikan Bupati Cirebon Drs Sunjaya Purwadisastra MM MSi pada Rakcer usai memberikan sambutan pada kegiatan peringatan hari lingkungan hidup seduni, Rabu (20/7).
“Lingkungan harus kita jaga bersama, jangan biarkan limbah mencemari sungai kemudian galakan menanam pohon dan menjaga kelestarian hewan,” terangnya.
Pada kesempatan tersebut Sunjaya mengajak semua warga untuk memanfaatkan lahan kosong ditiap pekarangan rumahnya untuk ditanami pohon. Khususnya beberapa pohon endemic Cirebon, seperti pohon kedawung, jamblang, nagasari dan salam. Mengingat beberapa pohon tersebut hampir punah.
“Kita memiliki pohon khas artinya yang hanya ada di Cirebon. Itu sudah hampir tidak ada, maka dari itu mari kita gemar menanam pohon,” ajaknya.
Selain flora, fauna juga dianggap penting untuk dilestarikan. Kabupaten Cirebon memiliki sejumlah hewan yang dilinduingi diantaranya monyet dan kura-kura belawa. “Kalau binatang ya monyet dan kura-kura,” tandasnya.
Sejauh ini diakui Sunjaya, perkembangan monyet masih terjaga yang dikhawatirkan yakni kura-kura belawa. Untuk melestarikannya, ia mengaku sudah menginstruksikan Dislakan untuk mengawasi dan menjaga kelestarian kura-kura tersebut.
“Alhamdulillah kura-kura masih bisa diselamatkan, karena sudah bisa dikembang biakan. Saya instruksikan Dislakan untuk mengawasi, dan pengelolaan juga diambil alih desa setempat,” tandasnya.
Hingga saat ini diketahui hanya tersisa 400 kura-kura belawa yang ada di Cirebon. Diharapkan dengan edukasi pentingnya menjaga kelestarian tumbuhan dan hewan, bisa menjaga flora dan fauna di Cirebon.
“Di Pendopo juga ada kura-kura belawa, sengaja ditaroh di sana karena khas Cirebon,” ungkapnya. (ari)
Sumber: