Game dengan Comeback Legendaris: Kisah Game yang Sempat Menghilang dan Bangkit Kembali!

Game dengan Comeback Legendaris: Kisah Game yang Sempat Menghilang dan Bangkit Kembali!

Game dengan Comeback Legendaris: Kisah Game yang Sempat Menghilang dan Bangkit Kembali!. Foto ilustrasi: Pinterest/ Rakyatcirebon.disway.id--

RAKYATCIREBON.DISWAY.ID - Dunia video game penuh dengan kisah sukses yang gemilang, namun juga cerita tentang kegagalan, hilangnya eksistensi, atau peluncuran yang sangat mengecewakan. Namun, di tengah semua itu, ada segelintir judul yang berhasil melakukan apa yang tampak mustahil: kembali dari keterpurukan atau "kematian" dengan kejayaan yang lebih besar.

Fenomena ini, yang sering disebut sebagai comeback legendaris, membuktikan bahwa dedikasi pengembang dan dukungan komunitas bisa mengubah nasib sebuah game. Inilah yang kita sebut sebagai comeback legendaris!

BACA JUGA:Kumpul Seru Tanpa Internet: Rekomendasi Game Multiplayer Lokal (Couch Co-op & Local) Terbaik

Mari kita selami kisah-kisah paling heroik di jagat gaming ini:

1. Final Fantasy XIV: A Realm Reborn

Jika ada satu kisah yang benar-benar mendefinisikan kata "penebusan," maka itu adalah Final Fantasy XIV.

Peluncuran versi awalnya di tahun 2010? Jujur saja, itu adalah bencana total. Game ini terasa hampa, antarmuka penggunanya (UI) sangat buruk, dan performa teknisnya terasa seperti dirilis setengah matang. Komunitas pun menghujat habis-habisan.

Alih-alih memotong kerugian dan menutup server selamanya, Square Enix mengambil langkah gila: mereka menghancurkan game itu sendiri secara in-game melalui event klimaks yang melibatkan naga raksasa yang meluluhlantakkan dunia Eorzea! Kemudian, di bawah komando jenius Naoki Yoshida, mereka membangun ulang seluruh game dari nol.

Pada tahun 2013, lahirlah Final Fantasy XIV: A Realm Reborn. Hasilnya? Sebuah mahakarya MMORPG yang kaya cerita, indah, dan kini menjadi salah satu MMO paling sukses dan dihormati. Ini bukan sekadar patch perbaikan, ini adalah pembangunan kembali sebuah kerajaan. Sungguh, sebuah kisah bangkit dari abu yang sesungguhnya.

2. No Man's Sky 

Di tahun 2016, No Man's Sky adalah pusat hype yang meledak, menjanjikan semesta tanpa batas untuk dijelajahi. Sayangnya, ketika game itu tiba di tangan pemain, kenyataan jauh lebih pahit. Banyak fitur utama yang dijanjikan, terutama fitur multiplayer, justru hilang. Game ini dihujat habis-habisan, dan banyak orang merasa ditipu.

Studio kecil Hello Games memilih strategi yang tak biasa: mereka bungkam. Mereka tidak membalas kritik, tetapi fokus bekerja. Selama bertahun-tahun, mereka secara konsisten merilis update masif, dan yang paling menakjubkan, semuanya gratis. Mereka menambahkan multiplayer sejati, membangun markas, kendaraan, hingga sistem planet yang lebih kaya.

Hari ini, No Man's Sky bukan hanya sekadar game yang "lumayan." Ini adalah tolok ukur developer yang bertanggung jawab dan sangat dicintai. Dari kekecewaan massal, ia berevolusi menjadi petualangan antariksa yang benar-benar menakjubkan. Kisah penebusan mereka adalah legend!

BACA JUGA:Game dengan AI Terpintar yang Bikin Kita Geleng-Geleng Kepala

3. Cyberpunk 2077

Siapa yang bisa melupakan peluncuran Cyberpunk 2077 di akhir tahun 2020? Setelah hype yang dibangun bertahun-tahun, game ini justru tiba dalam kondisi yang memalukan, terutama di konsol-konsol lama. Bug ada di mana-mana, performance membuat mata perih, dan game ini bahkan sempat ditarik dari beberapa toko online. Rasanya seperti mimpi buruk bagi CD Projekt Red (CDPR) dan para penggemar.

Namun, CDPR menunjukkan nyali dan komitmen. Mereka tak lari dari masalah. Mereka menghabiskan waktu dua tahun lebih untuk memoles dan memperbaiki. Titik baliknya datang bersama Patch 2.0 dan ekspansi Phantom Liberty di tahun 2023. Perbaikan ini bukan sekadar tambal sulam, mereka merombak total sistem gameplay, AI, hingga pertempuran.

Sumber: