Figma vs Canva vs Adobe Express: Pilihan Desainer di Tahun 2025

Figma vs Canva vs Adobe Express: Pilihan Desainer di Tahun 2025

Figma vs Canva vs Adobe Express: Pilihan Desainer di Tahun 2025. Foto ilustrasi: Pinterest/ Rakyatcirebon.disway.id--

RAKYATCIREBON.DISWAY.ID - Tahun 2025 menjadi saksi evolusi yang luar biasa dalam dunia perangkat lunak desain grafis. Tiga kekuatan utama, Figma, Canva, dan Adobe Express, berlomba dengan menawarkan keunikan yang didorong oleh integrasi kecerdasan buatan (AI), kolaborasi real-time, dan ekosistem konten yang masif. Memilih perangkat terbaik bagi seorang desainer kini bukan lagi soal superioritas mutlak, melainkan tentang kesesuaian dengan kebutuhan proyek yang spesifik dan tingkat keahlian pribadi.

BACA JUGA:7 Aplikasi Desain Grafis Gratis Terbaik (Windows & Android)

1. Figma: Jantungnya Desain Produk dan Kolaborasi Tim

Kalau ngomongin Product Design atau UI/UX, kayaknya susah banget untuk nggak sebut Figma. Ini alat utama yang dipakai tim-tim keren di seluruh dunia. Kenapa? Karena dia diciptakan untuk kolaborasi real-time.

Kenapa Figma Begitu Kuat?

  • Bukan Cuma Alat Gambar, tapi Ruang Kerja Tim: Semua bisa lihat, edit, dan kasih komentar di file yang sama, saat itu juga. Ini bikin proses dari ide sampai hand-off ke developer jadi super mulus.
  • Juara Prototyping dan UI/UX: Fitur Auto Layout, Components, dan Design System-nya nggak ada lawan. Kamu bisa bangun sistem desain yang rapi banget, yang bisa dipakai ulang berkali-kali tanpa pusing.
  • Kontrol Mutlak: Karena dia basisnya vektor dan punya fitur yang mendalam, kamu bisa mengontrol setiap piksel sesuai maumu. Cocok banget buat desainer yang picky dan profesional.
  • Kurva Belajar? Ya, Tapi Sebanding: Awalnya mungkin pusing karena fiturnya banyak. Tapi effort belajar itu akan terbayar lunas kalau kamu serius di desain aplikasi atau website.

Intinya: Figma itu untuk desainer profesional, tim produk, dan siapa pun yang mengurus sistem desain yang kompleks.

2. Canva: Speed Demon buat Konten dan Bisnis Kecil

Jujur aja, di tahun 2025 ini, Canva itu raja untuk urusan speed dan produksi konten massal. Kalau kamu butuh Instagram Story, banner promosi, atau presentasi cepat, Canva nggak ada tandingannya. Dia ini demokratisasi desain, membuat semua orang bisa bikin sesuatu yang kelihatan bagus.

Alasan Orang Jatuh Cinta pada Canva:

  • Super Gampang Dipakai: Siapa pun bisa langsung pakai tanpa perlu tutorial berjam-jam. Drag-and-drop yang sederhana banget.
  • Template dan Aset Sejuta Umat: Stok template, foto, dan grafisnya melimpah. Kalau mentok ide, tinggal scroll sebentar, pasti nemu yang cocok.
  • AI untuk Kecepatan Gila: Fitur AI-nya (yang mereka sebut Magic Studio atau sejenisnya) itu beneran bikin alur kerja jadi instan. Mau ubah format, hapus latar belakang, atau bikin variasi, cuma butuh klik.
  • Solusi Bisnis Kecil dan Content Creator: Kalau kamu fokusnya di marketing dan butuh volume konten yang tinggi, Canva adalah investasi terbaik karena murah dan cepat.

Intinya: Canva ini teman baik para content creator, social media manager, atau pemilik bisnis yang nggak mau pusing sama teknis desain.

BACA JUGA:Aplikasi dan Aksesori Wajib untuk Tablet: Maksimalkan Produktivitas Anda

3. Adobe Express: Si Tengah yang Punya "Kabel Belakang" Kuat

Adobe Express ini kayak anak tengah yang punya koneksi orang dalam. Dia mencoba menggabungkan kemudahan Canva dengan kualitas dan ekosistem Adobe yang sudah jadi standar industri. Ini adalah opsi solid buat kamu yang sudah terbiasa pakai Photoshop atau Illustrator.

Kekuatan Utama Adobe Express:

  • Nyambung ke Adobe Creative Cloud: Ini poin terbesarnya. Kamu bisa ambil aset dari Photoshop atau Illustrator, lalu bawa ke Express untuk dibikin konten media sosial. Integrasinya mulus.
  • Kualitas Template yang Nggak Main-Main: Karena bawaan dari Adobe, koleksi template-nya punya sentuhan desain yang lebih terarah dan profesional, cocok buat branding yang serius.
  • AI dari Raksasa Desain: Kamu dapat fitur AI yang canggih (mirip teknologi di Photoshop), tapi dengan interface yang jauh lebih sederhana.
  • Multifungsi untuk Tim: Bagus buat tim yang ingin desainer utamanya kerja di Photoshop/Figma, tapi anggota tim lain (non-desainer) bisa tetap bikin konten cepat tanpa merusak panduan merek.

Intinya: Adobe Express itu pilihan hybrid buat mereka yang sudah terikat dengan ekosistem Adobe dan butuh alat cepat untuk produksi konten sehari-hari.

BACA JUGA:Keamanan Mobile Maksimal: Mengatasi Ancaman Siber di Era 5G

Kesimpulan: Mana yang Harus Kamu Pilih?

  • Pilih Figma: Kalau kamu bikin website, aplikasi, atau produk digital. Pokoknya kalau kamu mendesain yang interaktif.
  • Pilih Canva: Kalau kamu perlu konten media sosial, flyer, atau materi promosi print yang cepat banget.
  • Pilih Adobe Express: Kalau kamu sudah langganan Creative Cloud dan butuh alat cepat yang terintegrasi dengan aset-aset desain profesionalmu.

Desainer modern di tahun 2025 nggak memilih satu, tapi menggunakan ketiganya sesuai kebutuhan. Figma untuk kerangka produk, dan Canva/Express untuk promosi produknya. Itu baru namanya desainer yang cerdas!(*)

Sumber: