Hati-hati, Beredar Penipuan Program Promo KAI

Hati-hati, Beredar Penipuan Program Promo KAI

--

RAKYATCIREBON.ID, CIREBON - Sebagai salah satu perusahaan milik negara di bawah Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), PT KAI menjadi sasaran para oknum tidak bertanggung jawab. Untuk mengambil keuntungan melalui berbagai praktik penipuan.

Terlebih saat ini, sudah mulai memasuki era digital. Hal tersebut pun dimanfaatkan untuk melakukan penipuan mengatasnamakan PT KAI. Untuk itu, PT KAI Daop 3 Cirebon mengingatkan kepada masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap kejahatan scam. Atau kejahatan penipuan melalui digital yang beredar di berbagai platform media sosial dan grup chat.

Belum lama ini, beberapa link atau alamat web, disinyalir menjadi alat penipuan mengatasnamakan PT KAI.

Link-link tersebut banyak beredar melalui grup-grup di media sosial seperti Whatsapp. Penipuan berkedok promo-promo yang seperti terlihat promo dari PT KAI, padahal bukan.

Manager Humas PT KAI, Suprapto menyampaikan, penipuan dengan mengatasnamakan PT KAI, memang bukan hal yang baru terjadi. Bahkan ia mengakui hal ini marak terjadi.

Oleh karena itu, pihaknya mewanti-wanti agar masyarakat, terutama para pelanggan PT KAI waspada dan teliti dalam menerima berbagai informasi seputar PT KAI, dan promo-promo yang ada di dalamnya.

"Kami mengimbau agar masyarakat hati-hati. Jangan klik link tersebut. Dan jangan mengikuti langkah yang disampaikan. Apalagi sampai memberikan data ke website tersebut. Kemudian jangan juga menyebarluaskan link atau tautan mencurigakan tersebut," ungkap Suprapto, kemarin.

Terlebih penipuan mengatasnamakan PT KAI, dan menginstruksikan kita untuk meng-klik hingga memberikan data pribadi, lanjut Suprapto, jika langkah tersebut diikuti, dengan iming-iming promo dari PT KAI, dikhawatirkan dalam link itu terdapat malware.

Virus ataupun scam yang merupakan tindakan terencana yang bertujuan mencuri uang dengan cara mengakali, membohongi, menipu pihak lain, serta mengambil data pribadi melalui virus.

Untuk mengantisipasi hal tersebut, ditambahkan Suprapto, masyarakat harus jeli dalam mencari pembanding dari informasi yang diterima.

Terkait penipuan dengan modus menyebarkan link tautan tersebut, masih kata Suprapto, meskipun belum bisa dikatakan korban, namun sudah banyak masyarakat yang menanyakan dan mengonfirmasi info tersebut ke pihak PT KAI, khususnya di bagian humas.

"Saat ini, banyak minta konfirmasi terkait link promo KA," ujar Suprapto.

Untuk semua informasi resmi yang berkaitan dengan perusahaannya, kata Suprapto, PT KAI memiliki kanal-kanal informasi khusus yang update dan bisa diakses secara umum. Di situlah informasi resmi yang bisa dijadikan pembanding untuk antisipasi penipuan yang banyak terjadi.

"Kepada masyarakat diharapkan agar berhati-hati terhadap info dan promosi yang mengatasnamakan KAI. Informasi resmi terkait promo dapat dipantau melalui website kai.id atau media sosial KAI121," tutup Suprapto. (sep)

Sumber: