KIB Sepakati Gerakan Bersama, Segera Deklarasi dan Siap-siap Lanjut ke Pilkada
SOLID. Ketua DPD Partai Golkar Kota Cirebon, Andrie Sulistio memastikan tiga partai yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) solid di daerah. FOTO: ASEP SAEPUL MIELAH/RAKYAT CIREBON--
RAKYATCIREBON.ID, CIREBON - Keharmonisan tiga parpol besar yang berkumpul dalam rumah Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) semakin terlihat. Bahkan sampai di daerah, termasuk di Kota Cirebon.
Ketua DPD Partai Golkar Kota Cirebon, Andrie Sulistio, yang menjadi satu dari tiga partai di KIB, menyampaikan bahwa sejak jauh-jauh hari, tiga partai, yakni Golkar, PAN dan PPP menjalin komunikasi. Bahkan sampai saat ini semakin intens dilakukan.
"Dengan mitra koalisi di KIB, kita sudah menjalin komunikasi yang sangat baik. Sudah berjalan sejak tiga bulan lalu," ungkap Andrie kepada Rakyat Cirebon.
Bahkan, lanjut Andrie, tiga parpol KIB di Kota Cirebon sudah melakukan pertemuan secara resmi, dan menghasilkan beberapa kesepakatan bersama.
Di antaranya, ketiga partai sudah bersepakat untuk membentuk tim pemenangan bersama, lengkap dengan sekretariat bersama. Meskipun sampai hari ini masih dipersiapkan untuk launching.
"Kami juga sudah bertemu dan bersepakat untuk beberapa hal. Yang utama, kami juga sudah sepakat membentuk sekretariat yang sampai hari ini belum dilaunching sekber," lanjutnya.
Mengenai deklarasinya sendiri, kata Andrie, di Kota Cirebon, deklarasi KIB akan dilaksanakan dalam waktu dekat. Terlebih menunggu agenda Rapat Kerja Daerah (Rakerda) DPD Partai Golkar Kota Cirebon yang akan digelar akhir pekan ini.
"Dalam waktu dekat (deklarasi, red), setelah kami rakerda, mungkin kami akan deklarasi," jelasnya.
Rakerda DPD Partai Golkar Kota Cirebon sendiri, kata dia, akan dilaksanakan pada Minggu, 28 Agustus mendatang. Dan dalam rakerda, akan ada momentum khusus bagi dua partai mitra di KIB. Golkar sengaja mengundang DPD PAN dan DPC PPP Kota Cirebon untuk hadir di Rakerda nanti.
"Besok tanggal 28 kami Golkar menggelar rakerda. Dalam rakerda akan ada momen, ketua PAN dan PPP akan saya ajak ke panggung untuk memberikan sambutan tentang KIB. Sementara itu dulu, nanti kita deklarasi di Sekber saja," kata Andrie.
Ditanya mengenai agenda besar dari koalisi KIB sendiri, Andrie mengungkapkan, saat ini memang agenda besarnya adalah pemilu dan pilpres. KIB akan mengusung pasangan capres-cawapres dan memenangkannya. Namun demikian, koalisi tiga partai ini sangat dimungkinkan bisa berlanjut di tingkat daerah.
"Kita lanjut di pilkada, itu bisa, dan sangat memungkinkan. Sosoknya nanti kita bicarakan lebih lanjut. Yang pasti, satu suara untuk agenda besar pilpres dulu," imbuh dia.
Sebelumnya, Ketua DPD Partai Amanat Nasional (PAN) Kota Cirebon, Dani Mardani SH MH memastikan bahwa di tingkat pusat, ketiga partai sudah resmi menjalin koalisi untuk Pemilu 2024 mendatang.
"Untuk koalisi, kita sudah sepakat dengan KIB. Di Kota Cirebon, kami juga sudah koordinasi dengan Golkar dan PPP," ungkap Dani kepada Rakyat Cirebon, Selasa (23/8).
Masing-masing DPP dari tiga parpol yang bergabung di KIB, lanjut Dani, sudah memberikan instruksi kepada struktur parpol di bawah. Sehingga, ketiga partai sudah mulai menjalin kemesraan di daerah.
"Karena KIB sudah diperintahkan oleh masing-masing DPP-nya. Di setiap event-event kepartaian, kita sudah solid," lanjutnya.
Bahkan, dalam waktu dekat, di momentum salah satu parpol mitra koalisi, ketiganya akan kembali berkumpul. "Tanggal 28 Agustus, ada undangan pelantikan, hajat Partai Golkar. Tapi mitra koalisi diundang," ujarnya.
Ditanya apakah koalisi ini akan sampai di tingkat perhelatan politik di daerah, dalam hal ini pemilihan kepala daerah (pilwalkot), Dani optimis jika komunikasi politik yang dibangun ketiganya bisa sampai Pilwalkot Cirebon. Meskipun saat ini, agenda besarnya adalah mengusung pasangan calon presiden dan calon wakil presiden dan memenangkannya.
"Mudah-mudahan bisa langgeng sampai pilkada. Dan itu sangat memungkinkan. KIB harus usung satu paket. Pokoknya nanti yang potensi terpilihnya besar, kita usung," kata Dani didampingi Sekretaris DPD PAN Kota Cirebon, Asep Sholeh Fakhrul Insan.
Jika mencoba menghitung kekuatan kursi tiga parpol dalam Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) di Kota Cirebon, dengan asumsi perolehan kursi pada tahun 2019 lalu, Partai Golkar mendapatkan tiga kursi, PAN dan PPP pun sama-sama tiga kursi. Sehingga modal mereka untuk mengusung adalah 9 kursi, lebih dari cukup untuk mengusung satu pasangan calon (paslon) di pilkada.
Asumsi tersebut, sepertinya tidak akan meleset jauh, melihat target masing-masing parpol pada Pemilu 2024 nanti adalah menambah perolehan kursi. Sehingga, 9 kursi yang menjadi modal KIB dimungkinkan bertambah. (sep)
Sumber: