Event Besar Bagi UMKM, Akhir Tahun Cirebon Siapkan Festival Batik
SPEKTAKULER. Kepala DKUKMPP, Iing Daiman saat menyampaikan rencana event batik nasional di Kota Cirebon bulan Desember nanti. FOTO: ASEP SAEPUL MIELAH/RAKYAT CIREBON--
RAKYATCIREBON.ID, CIREBON - Tahun 2022 di Kota Cirebon akan ditutup dengan berbagai kemeriahan. Pemkot sudah mengagendakan, dan tengah mempersiapkan pagelaran spektakuler di penghujung tahun 2022.
Salahsatunya, agenda nasional, bahkan internasional bertajuk Cirebon Batik Festival akan digelar di Kota Cirebon pada pertengahan Desember mendatang. Event tersebut akan mengangkat kekayaan batik nusantara, dengan menghadirkan seluruhnya langsung di Kota Cirebon.
Untuk Cirebon Batik Festival ini, pemkot memberikan tugas kepada Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah, Perdagangan dan Perindustrian (DKUKMPP) untuk mengomandoi event akbar akhir tahun tersebut. Itu akan dijadikan sebagai media literasi dan edukasi seputar batik sebagai warisan budaya dunia dari Indonesia yang diakui oleh UNESCO.
Selain itu, DKUKMPP juga ditunjuk menjadi leading sector agar bisa sekaligus memberikan ruang untuk menggairahkan perekonomian pasca pandemi, terlebih UMKM.
"Tujuannya peningkatan ekonomi, khususnya UMKM. Itu juga yang akan ditonjolkan. Makanya untuk leading sector, kita tunjuk DKUKMPP," tandas Walikota Cirebon, Drs H Nashrudin Azis SH.
Kepala DKUKMPP Kota Cirebon, Iing Daiman, secara teknis menyampaikan bahwa selain kuliner, ikon Kota Cirebon juga salah satunya adalah batik. Sehingga event nanti akan coba diangkat, tak tanggung-tanggung dalam lingkup nasional.
"Jadi nanti Desember, batik kita angkat, karena batik ini juga menjadi ikon Cirebon," ungkapnya.
Dalam pelaksanaannya, lanjut Iing, festival batik nanti akan diisi dengan berbagai rangkaian, mulai dari galeri batik, pameran batik, fashion show batik hingga jalan santai berbatik. Untuk seluruh rangkaian, pemkot akan mengundang dan melibatkan seluruh daerah penghasil batik di Indonesia.
Penyelenggara, kata Iing, juga sudah mulai menginventarisir daerah produsen batik, agar nanti bisa berpartisipasi di Cirebon Batik Festival. Bahkan, panitia sudah berdiskusi dengan tokoh batik nasional untuk meminta masukan dan saran.
"Pesertanya nanti berbagai daerah penghasil batik di Indonesia. Ya harapannya bisa sebanyak mungkin partisipasi supaya gaung dari event ini terlihat oleh dunia Internasional," jelasnya.
Diharapkan Iing, rencana event batik spektakuler ini bisa direspons positif oleh masyarakat. Sehingga nantinya masyarakat mendukung dan bisa ikut berpartisipasi dalam pelaksanaannya.
"Selain membuat perajin batik dan UMKM naik kelas, event nanti kita harapkan bisa menggairahkan perekonomian. Mudah-mudahan event ini bisa mengangkat nama batik Kota Cirebon. Salah satunya Batik Kriyan," imbuh Iing. (sep)
Sumber: