Merawat Kura-kura Belawa, Pokmaswas Diminta Sering Melapor

Merawat Kura-kura Belawa, Pokmaswas Diminta Sering Melapor

Pimpinan dan jajaran Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Jawa Barat saat foto bersama kepala desa Belawa.--

RAKYATCIREBON.ID, CIREBON  -  Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Jawa Barat mendorong Kelompok Masyarakat Pengawas (Pokmaswas) Cikuya Asih Mandiri menjalin komunikasi dengan pemerintah daerah. 

Tujuannya, untuk  melestarikan kura-kura langka yang ada di Desa Belawa, Kecamatan Lemahabang, Kabupaten Cirebon.

Kepala Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) Wilayah Utara Provinsi Jawa Barat, Rusmana mengatakan perlu ada penanganan khusus,  karena hidup di air dan dalam membiakannya harus dilakukan oleh orang yang ahli. Perlu juga ada studi banding dan pelatihan.

“Kami lihat penangkarannya masih kurang, perlu sentuhan dari berbagai pihak, agar hewan yang langka ini (Kura-kura Belawa) terhindar dari kepunahan,” Kata Rusmana di sela inspeksi mendadak (sidak) di penangkaran Kura-kura langka di Desa Belawa Cirebon, Rabu (01/02/2023).

Rusmana menegaskan melindungi dan melestarikan hewan langka yang terancam punah tidak hanya menjadi tanggungjawab Pemerintah, tapi juga masyarakatnya.

Pokmaswas) sebagai kepanjangan tangan Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Jawa Barat harus sering melaporkan kondisinya.

“Jadi hasil pengawasan oleh Pokmaswas harus sering dilaporkan pada DKP maupun pemerintah Daerah Kabupaten Cirebon,” tegasnya.

Rusmana menilai penangkaran Kura-kura langka khas Cirebon yang ada di Desa Belawa tersebut bisa dijadikan daya tarik bagi wisatawan, tinggal bagaimana mempromosikannya perlu inovasi dan kolaborasi dengan berbagai pihak.

“Harus ada inovasi dan promosi agar penangkaran Kura-kura ini lebih menarik bagi wisawatan, karena dalam pelestarian perlu pakan yang cukup,” tutupnya. (her)

Sumber: