Pelayan Cari Permintaan Barangnya di Lantai Dua, Pencuri Datangi Meja Kasir Ambil HP; Waspada Gaya Modusnya

RAKYATCIREBON.ID, CIREBON - Pencurian bermodus menjadi pembeli mulai marak terjadi di Kota maupun Kabupaten Cirebon.

Sebelumnya kasus yang sama pernah terjadi di wilayah Kecamatan Gebang Kabupaten Cirebon. Kali ini kasus yang sama terjadi di toko perlengkapan sekolah dan tas Jalan Terusan Ciremai Raya, Perumnas, Kota Cirebon.

Seorang pria tidak dikenal melakukan aksi pencurian handphone milik karyawan toko dengan berpura-pura sebagai pembeli. Aksi pria tersebut terekam kamera CCTV toko.

Peristiwa ini bermula, Senin pagi (29/5/2023) sekitar pukul 08.00 WIB, kedua karyawan toko yakni Indah Permata Sari (23) dan Intan (24) sedang bersih-bersih toko karena baru buka.

Tak lama kemudian, seorang pria mengendarai sepeda motor seorang diri datang ke toko berpura-pura hendak membeli sepatu.

Kemudian, kedua karyawan tersebut pun masuk untuk melayani pembeli. Kemudian, pelaku beraksi mencari sepatu yang diinginkannya. Karena tidak ada di etalase toko, keduanya pun naik ke lantai dua toko tersebut.

Di saat itulah, pelaku memanfaat situasi toko yang sepi langsung menuju meja kasir dan mengambil handphone milik Intan yang tersimpan di laci kasir. Berhasil mengambil handphone pelaku langsung kabur.

"Setelah selesai merapikan display barang di depan toko, saya langsung naik ke lantai 2 untuk mencuci lap pel. Sedangkan temannya melayani pembeli di lantai bawah. Tapi enggak lama kemudian, temen saya naik juga lagi cari sepatu yang diminta pembeli itu. Saat temen saya turun mau ngasihin sepatu itu, ternyata laki-laki itu sudah tidak ada,"ujar Indah di temui radarcirebon.com di lokasi kejadian.

Menurut Indah, handphone miliknya tersebut juga hilang dicuri pria tersebut.

"Setelah itu temen saya buka laci kasir ternyata handphonenya sudah hilang. Kemudian kami cek rekaman CCTV ternyata benar orang itu yang pura-pura jadi pembeli yang mencuri handphone teman saya," ucapnya.

Indah mengatakan, kasus tersebut belum dilaporkan ke Polisi.

"Kalau lapor ke polisi itu bayar tidak?. Terus kami juga sedang mengumpulkan rekaman CCTV," pungkasnya. (rdh)

Sumber: