Stanis Klau Perkenalkan Kuliner Khas Cirebon di Konferensi Internasional China

Stanis Klau Perkenalkan Kuliner Khas Cirebon di Konferensi Internasional China

Legislator PDI Perjuangan Kota Cirebon, Umar Stanis Klau berbicara soal kuliner Kota Cirebon di kancah Internasional. FOTO: IST/ RAKYAT CIREBON--

CIREBON - Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kota Cirebon, Stania Klau menjadi pembicara Internasional Conference yang dilaksanakan di Wynn Palace, Macau SAR, China, Senin - Kamis (11-14/11).

 

Kegiatan ini merupakan konferensi International yang rutin dilakukan oleh MAG Scholar Conference in Business, Marketing, and Tourism, dimana kali ini mengusung tema 'Empowering Innovation: Redefining Business, Marketing, and Tourism in the Digital Age yang berlangsung dari tanggal 11 hingga 14 November 2024'.

 

Kegiatan ini diikuti oleh 29 peserta yang terdiri dari dosen dan praktisi dari berbagai negara.

 

BACA JUGA:Crowded dan Rawan Kecelakaan, Marka Kejut di Jalan Perjuangan Ditambah

 

Umar, sapaan akrabnya pun menjadi salah satu dari 6 peserta perwakilan dari Indonesia yang mendapatkan kesempatan untuk mempresentasikan papernya dengan judul 'Culinary and the Image of Cirebon City: Creative Innovation as a Tourist Attraction'.

 

Dalam presentasinya, Umar membahas kekuatan kuliner sebagai daya tarik wisatawan di Kota Cirebon.

 

"Partisipasi sebagai pembicara dalam International Conference ini merupakan bagian dari implementasi tugas seorang wakil rakyat dan peran serta aktif dalam memperkenalkan produk lokal yang merupakan hasil kreatifitas anak bangsa dengan brand lokal," ungkap Umar.

 

BACA JUGA:KPU Mulai Distribusikan Logistik Pilkada

 

Melalui papernya, Umar mendorong agar semakin banyak masyarakat yang terus berkreasi menciptakan produk dalam negeri yang berdaya saing global. 

 

Selain itu, Anggota Fraksi PDI Perjuangan ini juga mengharapkan agar konferensi ini menjadi wadah untuk memperkenalkan produk Indonesia di dunia internasional serta membuka peluang kolaborasi antara pemerintah daerah dengan negara lain dalam peningkatan dan pengembangan produk lokal di Indonesia.

 

"Paper yang saya sampaikan tidak hanya dalam perspektif teoritis, namun lebih aplikatif, seperti halnya saya memperkenalkan Kuliner kita seperti nasi lengko, nasi jamblang, empal gentong, batik serta objek wisata lainnya di Indonesia," jelas Umar.

 

BACA JUGA:DPUTR Kota Cirebon Keruk Sedimentasi Sungai Cikalong

 

Legislator PDI Perjuangan dari Dapil Argasunya-Kalijaga ini menambahkan, kebanggaan anak bangsa dalam hal menggunakan produk dalam negeri harus ditumbuhkan secara terus-menerus, sebagai bentuk dukungan nyata terhadap karya anak bangsa.

 

"Mari melestarikan karya anak bangsa kepada dunia dengan berbagai cara yang positif," kata Umar. (sep)

 

Sumber: