Visi Sejalan, Pemprov Target Tambah Kabupaten/Kota

Kamis 10-10-2019,13:40 WIB
Visi Sejalan, Pemprov Target Tambah Kabupaten/Kota

SEJALAN. Wagub Jabar Uu Ruzhanul Ulum (tengah) diarak naik becak bersama bupati dan wabup Indramayu bersama para pejabat serta tokoh.

RAKYATCIREBON.CO.ID - Visi Kabupaten Indramayu dinilai sejalan dengan visi Provinsi Jawa Barat, intinya harus terwujud juara lahir batin. Bahkan Pemerintah Provinsi Jabar juga menargetkan bertambahnya kabupaten/kota.

Hal itu disampaikan Wakil Gubernur Jabar, Uu Ruzhanul Ulum saat menghadiri peringatan HUT ke-492 Kabupaten Indramayu, Senin (7/10). \"Kami apresiasi seluruh rangkaian hari jadi Kabupaten Indramayu ini. Atas nama pemprov selamat ulang tahun ke-492. Mudah-mudahan Indramayu semakin maju, hebat, rakyatnya semakin sejahtera,\" ungkapnya.

Menurutnya, hari ulang tahun merupakan momentum untuk evaluasi kalau melihat ke belakang, dan untuk membuat program asa masa depan. Khususnya demi terwujudnya visi misi daerah. Terwujudnya masyarakat Indramayu yang religius, maju, mandiri, dan sejahtera. Serta terciptanya keunggulan daerah. Dimana visinya selaras dan sejalan dengan visi provinsi, yakni Jabar juara lahir batin.

\"Bukan hanya kesuksesan dalam bidang lahir saja, tapi batinpun diperjuangkan untuk menjadi juara. Di Indramayu bukan hanya duniawi dan materi saja, tapi bahasa religi pun menjadi tujuan yang ada dalam visi misi Kabupaten Indramayu. Berarti visi Kabupaten Indramayu selaras dengan visi Jabar. Ini menandakan bahwa kolaborasi kebersamaan antara Pemprov Jabar dengan Indramayu satu tujuan, satu titik yang dituju yaitu menuju baldatun toyibatun warobbun gofur,\" tegasnya.

Disamping itu, Pemprov Jabar sangat menginginkan keadilan dalam pembangunan. Karena sangat dirasakan masih ada ketidak adilan dari pemerintah pusat jika dibandingkan provinsi-provinsi lainnya. Antara lain APBN yang diterima Jabar masih sangat rendah, bahkan perbedaannya mencapai Rp15 triliun. Dalam hal ini warga Jabar hanya mendapatkan Rp600 ribu per tahun dari APBN. Sedangkan di provinsi lain mencapai Rp1,3 juta sampai Rp1,6 juta per tahun dari APBN. \"Salah satu solusinya adalah ditambahnya daerah otonomi baru. Hari ini ada 27 kabupaten kota. Dimasa yang akan datang akan diperjuangkan hingga ada 40 kabupaten kota. Ini demi keadilan semata,\" paparnya.

Ditegaskna Uu, termasul juga Indramayu yang menjadi fokus perhatian pemprov sebagai bagian dalam ikhtiarnya. Terutama dalam pembangunan pertanian perikanan yang sudah dibicarakan dengan gubernur pasca peringtaan Hari Pangan Sedunia tingkat Provindi Jabar di Sport Center Indramayu belum lama ini. Dan potensi maupun harapan yang diinginkan oleh masyarakat Indramayu terutama nelayan sudah direspon gubernur.

\"Kami berdoa agar Jabar menjadi provinsi yang memiliki kemajuan, baik rakyatnya maupun pemerintahannya. Juga selalu memperjuangkan nilai-nilai agama dalam berbangsa dan bernegara. Karena sehebat apapun kita dalam ikhtiar duniawi tanpa dibarengi dengan keimanan dan ketakwaan, kita hampa keberadaannya. Oleh karena itu mudah-mudahan Jabar menjadi juara lahir dan batin fiddunya khasanah wafilakhiroti khasanah,\" tukasnya. (tar)

Sumber: