Kawanan Rampok Bersenpi Kuras Toko Emas Senilai Rp500 Juta

Senin 27-11-2017,23:00 WIB
Kawanan Rampok Bersenpi Kuras Toko Emas Senilai Rp500 Juta

HAURGEULIS - Aksi kriminalitas di siang bolong dilakukan kawanan perampok bersenjata api yang berhasil menguras emas dari Toko‎ Mas Delima di wilayah Haurgeulis, Kabupaten Indramayu, Senin (27/11). 
\"toko
Toko emas di Haurgeulis Indramayu dirampok. Foto: Tardi/Rakyat Cirebon
Kejadiannya terbilang cepat meski lokasinya berada di tengah keramaian, karena para pelaku hanya membutuhkan waktu sekitar dua menit saja sebelum kabur membawa hasil kejahatannya.

Berdasarkan informasi yang diperoleh Rakcer, peristiwa di toko emas milik Novelia (52) ‎yang berlokasi di Jalan Ahmad Yani Nomor 12, Pasar Haurgeulis itu terjadi sekitar pukul 14.00 WIB. Para pelaku bersenpi dikabarkan berjumlah 6 orang dan mengendarai 3 sepeda motor dengan mengenakan helem tertutup.

Kapolres Indramayu, AKBP Arif Fajarudin mengatakan, dari keterangan yang dikumpulkan pihaknya, para pelaku mendatangi toko emas itu dengan mengendarai sepeda motor jenis RX King, Vixion, dan CBR. 

Sejumlah saksi melihat pula 3 pelaku diantaranya menenteng senpi yang jenisnya belum diketahui. Sedangkan 2 pelayan yang dilumpuhkan dan disekap pelaku adalah Siti Fatimah (21) dan Yanti (22), keduanya warga desa berbeda di kecamatan setempat. 

\"Kejadiannya pencurian dengan kekerasan, pelakunya bersenpi,\" jelasnya didampingi Kasat Reskrim, AKP Dadang Sudiantoro dan Kasubag Humas, AKP Heriyadi.

Aksi kejahatannya terbilang sangat cepat, karena para pelaku yang tiba-tiba datang dan langsung masuk ke toko hanya membutuhkan waktu 2 menit saja. 

Dengan melompati etalase kaca, dua pelakunya berhasil melumpuhkan dua pelayan toko dan membuatnya tidak berkutik sambil menodongkan senpi. \"Satu pelaku yang berjaga di luar juga menodongkan senpi ke arah dalam toko,\" terangnya.

Setelah berhasil menguras perhiasan emas di toko tersebut, para pelaku berusaha kabur dengan tidak meninggalkan jejak. Hanya saja, seorang laki-laki yang diketahui sebagai tukang servis jam, Yudi (44) bergegas menggagalkan upaya kabur para pelaku. 

Dan seketika terdengar suara tembakan, ternyata salah satu pelakunya menembak ke arah Yudi. \"Warga atau saksi Yudi tertembak bagian kakinya. Sekarang sudah dalam penanganan tim medis rumah sakit. Kami menemukan dua butir selongsong peluru tajam di lokasi,\" kata Kapolres.

Hingga berita ini ditulis, pihaknya masih melakukan penyelidikan dan pengejaran terhadap pelakunya. Adapun hasil kejahatan ‎yang dibawa kabur para pelaku berupa perhiasan emas, dan kerugian korbannya ditaksir mencapai lebih dari Rp500 juta. 

\"Kami masih mengumpulkan barang bukti lain dan keterangan saksi-saksi. Juga mengamankan rekaman CCTV untuk dilakukan pengecekan, mudah-mudahan bisa membantu penyelidikan untuk mengungkapnya,\" tandas dia. (tar)

Sumber: