Pendukung Nurudin Kembali Demo, Balai Desa Lebakmekar Nyaris Dibakar
Rabu 01-11-2017,05:18 WIB
CIREBON - Ratusan masyarakat Desa Lebakmekar, Kecamatan Greged, Kabupaten Cirebon kembali menduduki balai desa setempat, kemarin (31/10). Aksi tersebut adalah aksi lanjutan protes terhadap hasil Pemilihan Kuwu (Pilwu) yang diselenggarakan pada Minggu (29/10) lalu.
|
Pendukung Calwu Nurudin kembali datangi balai desa Lebakmekar. Foto: Zezen/Rakyat Cirebon |
Pantauan wartawan koran ini, tidak kurang dari lima ratusan masyarakat kembali datangi balai desa. Ratusan warga tersebut diketahui merupakan pendukung Calon Kuwu (Calwu) nomor urut 1 atas nama Nurudin, yang kalah dalam perolehan suara pada pemungutan Pilwu kemarin. Mereka menuntut penjelasan panitia terkait adanya dugaan kecurangan.
Namun aksi lanjutan kemarin (31/10) yang terpantau jumlahnya jauh lebih banyak, panitia tetap belum juga terlihat menemui para demonstran. Alhasil, mereka terlihat geram, suasana pun tampak memanas. Massa pun meneriakan kalimat-kalimat yang menjurus ke arah anarkis.
\"Bakar saja bakar balai desanya,\" teriak warga yang terlihat marah karena tak ada panitia satu pun yang memperlihatkan batang hidungnya.
Massa yang menduduki balai desa setempat menunutut ada penjelasan dari panitia terkait adanya daftar nama pemilih ganda, pemilih dari luar desa dan adanya pemilih yang belum cukup umur namun dapat undangan dari panitia.
Seperti yang disampaikan salah satu warga setempat, Lili, keberadaan warga sebenarnya hanya ingin meminta penjelasan kepada panitia. Karena dalam proses pelaksanaan pilwu diduga terjadi banyak kecurangan dan merugikan salah satu pihak, dalam hal ini pihak nomor urut satu.
\"Sebenarnya kami hanya ingin tahu penjelasan dari panitia saja. Tolong datangkan panitia,\" tegas Lili ke sejumlah awak media.
Tidak ada tindak kekerasan yang dilakukan oleh para pendemo. Karena selama proses berlangsung masih dalam pengamanan ketat pihak kepolisian. Kita siapkan pengamanan terbuka dan tertutup, sampai kondisi aman,\" ujar Kompol Wadi Sa\'bani, Wakapolres Cirebon, kemarin. (zen)
Sumber: