GI Ajak Agen Buat Konsorsium Wisata Halal

GI Ajak Agen Buat Konsorsium Wisata Halal

KEJAKSAN –  Garuda Indonesia (GI) sebagai salah satu maskapai terbaik di  Indonesia menginisiai konsorsium wisata halal. Paket  wisata yang melibatkan agen perjalanan wisata ini didorong untuk mengembangkan sektor wisata domestik.
\"Garuda
Kantor perwakilan GI Cirebon. Foto: Suwandi/Rakyat Cirebon

Supervisor  Kantor Perwakilan  Garuda  Indonesia Cirebon, Agus Eko Putranto menjelaskan, konsorsium  wisata halal merupakan program regular yang diberlakukan pada awal tahun hingga pertengahan 2017. Sasarannya adalah wisatawan yang ingin menikmati paket wisata bersama Garuda Indonesia.

“Yang membuat paket wisata itu agen sendiri. Itu kan  butuh banyak hal. Salah satunya tiket pesawat. Dan Garuda Indonesia sebagai salah satu maskapai yang dipercaya menyediakan makanan halal, makanya kami ajak agen membuat konsorsium wisata halal,” ungkapnya, kemarin.

Dijelaskan Agus, konsorsium wisata halal sudah berjalan sejak  beberapa tahun sebelumnya. Banyak negara tujuan yang ditawarkan agen yang tergabung dalam konsorsium. Mulai dari negera-negara di Asia, Eropa, hingga Australia.

Hanya saja, kata dia, belakangan pihak Garuda Indonesia melihat banyak wisata domestik yang  potensial untuk dikembangkan dan  tidak kalah dengan wisata luar  negeri. Oleh karena itu, dengan manggandeng tour operator, wisata halal dapat mempromosikan wisata  domestik.

“Kalau Bali kan sudah banyak yang tahu. Tanpa dimasukan ke paket ini juga sudah banyak yang tahu. Kemarin kami mencoba ke Belitung, karena di sana banyak spot menarik seperti bekas penambangan timah,” katanya.

Selain itu, kata dia, Lombok juga  menjadi salah satu sasaran kawasan wisata yang mulai diincar sebagai tujuan wisata halal. Sampai saat ini, Bali, Belitung dan Lombok masih menjadi tujuan favourit wisata domestik.

Menurutnya, sejak beberapa tahun terakhir, agen yang bergabung dalam konsorsium wisata halal terus bertambah. Hanya saja   kebanyakan dari mereka berasal dari luar daerah. Seperti Bandung dan Jakarta. “Cirebon sendiri masih sub agen,”ucapnya.

Soal harga, kata dia, peminat paket wisata bisa menentukan harga sesuai dengan lokasi wisata yang dituju. Banyak pilihan, mulai dari tempat, akomodasi  dan penginapan, hingga waktu wisata juga bisa disesuaikan dengan kebutuhan peminat paket wisata halal.

“Harga yang sudah berjalan  ke Leebong Island, bagian dari Tanjung Pandan, menawarkan tiga jenis akomodasi. Yakni, villa tree, cottage dan camp. Tipe cottage ditarif Rp5 juta untuk 4 orang,” tutupnya. (wan/mgg)

Sumber: