Inspektorat Terus Minimalisir Kerugian Negara

Inspektorat Terus Minimalisir Kerugian Negara

KOMITMEN. Bupati Cirebon, H Imron menandatangani komotmen untuk anti korupsi saat kegiatan Gelar Wasda tingkat Kabupaten Cirebon, kemarin. Foto : Ist/Rakyat Cirebon--

CIREBON, RAKYATCIREBON.ID - Inspektorat terus berupaya untuk memberikan sosialisasi bahaya Korupsi dilingkungan Pemerintah Kabupaten Cirebon. Bahkan pada tahun 2022, dari data  kerugaian negara dan daerah sebesar Rp11 miliar lebih dari sejumlah sektor. 

Hal tersebut disampaikan saat acara Gelar Pengawasan Daerah (Gelarwasda) dan seminar dalam rangka memperingati Hari Anti Korupsi Sedunia Tahun 2022 tingkat Kabupaten Cirebon.

Inspektur Kabupaten Cirebon, Drs Iyan Ediyana MM mengungkapkan pihaknya terus berupaya untuk melakukan pencegahan Korupsi dari berbagai sektor dilingkungan Kabupaten Cirebon.

"Dari data jumlah total kerugian negara atau daerah mencapai Rp 11 miliar, itu semuanya secara global dari berbagai sektor, kita hanya lakukan preventif atau nasihat agar mereka bisa mengembalikan apa yang bukan miliknya," ungkap Iyan.

BACA JUGA:Feby Febiola Rela Tinggal di Kos-kosan, yang Penting Sehat

Ia menjelaskan dari angka Rp11 miliar tersebut paling banyak temuan dari desa dan kelurahan. Bahkan ada juga temuan dari dana Bos. 

"Banyak temuan seperti Dana Bos SMP, Dana Bos SD, Kecamatan, Puskesmas, Desa/Kelurahan dan SKPD semuanya terkumpul hingga Rp.11.012.908.762.79, paling tinggi di temuan Desa/Kelurahan, namun semua sudah ditindaklanjutin," kata Iyan.

Iyan mengatakan pihaknya terus mengalakan budaya anti korupsi sejak dini. Mulai dari tingkat anak-anak hingga dewasa. 

"Kita terus memupuk anti Korupsi sejak dini. Ini sangat penting dilakukan agar generasi muda tau bahaya laten dari Korupsi itu sendiri," kata Iyan.

Ia berharap kedepan tidak hanya Inspektorat dan penegaj hukum lainnya yang menggaungkan bahaya Korupai, melainkan semua sektor terlibat dalam kampanye bahaya Korupsi.

BACA JUGA:2 Rancangan Dapil Mulai Uji Publik, Demokrat Condong ke 4 Dapil

"Mudah-mudahan kedepan, yang namanya korupsi ini bukan hanya tugas inspektorat saja, nanti menjadi tanggungjawab kita semua. Dari mulai diri sendiri hingga masyarakat lainnya," kata Iyan.

Iyan berharap di wilayah Kabupaten Cirebon bebas dari KKN. Walaupun itu keinginan cukup tinggi setidaknya kita ada kemauan untuk melakukan hal kebaikan dengan berkampanye tidak untuk Korupsi.

Sementara itu Bupati Cirebon, Drs H Imron MAg mengatakan dalam Hari Anti Korupsi Sedunia dijadikan  momentum untuk penguatan upaya pemberantasan korupsi. 

Sumber: