Luna Maya Kunjungi Tanah Leluhur, Palimanan Cirebon; Ngomongnya Bingung Sunda atau Jawa

Luna Maya Kunjungi Tanah Leluhur, Palimanan Cirebon; Ngomongnya Bingung Sunda atau Jawa

Luna Maya saat berada di Desa Pegagan, Kecamatan Palimanan, Kabupaten Cirebon--

RAKYATCIREBON.ID, CIREBON - Salah satunya, Luna Maya mampir di salah satu kios bubur sop ayam yang terkenal di Kabupaten Cirebon. Dalam perbincangan itu, Luna mengaku bingung dengan Cirebon yang termasuk Jawa atau Sunda.

Sebab, meski berdarah Cirebon, Luna lahir di Bali juga besar di Pulau Dewata sebelum akhirnya hijrah ke Jakarta dan menjadi artis papan atas.

"Ada sedikit perdebatan, Cirebon itu Sunda atau Jawa. Jawa Sunda mungkin ya," tutur Luna, saat berbincang dengan warga.

BACA JUGA: Luna Maya Cari Kakek Kandung di Cirebon; Ada Makam Tanpa Nama di Belakang Masjid


Warga yang ada di lokasi itu, juga mengusulkan kepada Luna untuk mencoba kuliner Cirebon seperti Nasi Lengko, Nasi Jamblang, Ketoprak hingga Tahu Gejrot.

Luna pun mengaku sangat senang dengan kuliner di Cirebon, sejauh yang dia sudah dicicipi tidak ada yang mengecewakan.

"So far tidak ada yang mengecewakan," ungkap Luna Maya, di sela kunjungannya ke tanah tempat tinggal leluhurnya.

Sementara ayahnya adalah Uut Bambang Sugeng, dan neneknya berasal dari Kabupaten Bojonegoro.

Ibu dari Luna Maya sendiri berasal dari Austria yang tinggal di Bali. Selama ini, kehidupan keluarga Luna dari pihak ayah memang jarang diketahui.

Menariknya, Luna memiliki kakek yang sama-sama tentara baik dari pihak ayah maupun ibu. Kakek Luna dari pihak ayah adalah tentara berpangkat kapten di Cirebon.

Sedangkan dari pihak ibu, kakek Luna adalah seorang tentara di Austria bernama Hans Maiyer.  Menariknya, Luna selama ini tidak mengetahui di mana kakeknya dimakamkan di Cirebon.

Hingga akhirnya dia berkunjung ke Makam Kroya di Desa Pegagan, Kecamatan Palimanan. Saat tiba di Desa Pegagan itu, Luna sempat kesulitan mencari makam tersebut.

BACA JUGA: Ini Profil Ahmad Surjahaminata, Brigjen Polisi, Kakek dari Raffi Ahmad


Namun atas petunjuk dari tantenya juga dibantu warga setempat, makam Kapten Sudjono pun ditemukan.

"Benar kan aku orang Cirebon. Kita doakan semoga leluhur di tempat yang terbaik," kata Luna saat berziarah.

Kepada penjaga di Makam Kroya tersebut, Luna menitipkan agar  makam kakeknya senantiasa dijaga dan dibersihkan.(yud/rakcer)

Sumber: