Sambaran Petir di Sebuah Gubuk Tewaskan Orang Berteduh
RAKYATCIREBON.ID – Seseorang yang teridentifikasi bernama Salimah (46) warga Blok Kombo, Desa Jatimulya, Kecamatan Terisi, Kabupaten Indramayu tewas tersambar petir, Sabtu (27/11). Korban sebelumnya diketahui berteduh di sebuah gubuk areal persawahan desa setempat.
Berdasarkan keterangan yang diperoleh, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 16.00 WIB di Blok Pertamina Kombo, Desa Jatimulya. Sambaran petir pada gubuk yang digunakan untuk berteduh oleh korban itu diketahui oleh Bariah (42), warga setempat.
Sesaat sebelum kejadian, korban terlihat berteduh di sebuah gubuk sawah saat hujan deras. Beberapa lama kemudian, saksi melihat sambaran petir mengenai gubuk yang di dalamnya terdapat korban. Lalu saksi bergegas mendatangi gubuk tersebut untuk memastikannya.
Setibanya di lokasi kejadian, saksi melihat korban dalam keadaan terduduk. Namun setelah dilihat dari jarak dekat ternyata sudah tidak bernyawa. Tidak lama kemudian datang warga lainnya yang juga memastikan korban tidak bisa diselematkan.
Pihak kepolisian yang menerima laporan datang bersama petugas puskesmas. Dari hasil pemeriksaan, pada tubuh korban ditemukan luka bakar dan ada benjolan di kepalanya.
“Pemeriksaan terhadap korban disaksikan oleh pihak keluarganya,” jelas Kapolsek Terisi, IPTU Hendro Ruhanda.
Paman korban, Jumadi (60) menuturkan, keponakannya itu sedang dalam pengawasan keluarga karena mengalami gangguan mental. Dan atas kesepakatan pihak keluarga, jenazah korban dibawa pulang ke rumah duka untuk segera dilakukan proses pemakaman.
Hendro mengimbau, bagi masyarakat agar waspada terhadap cuaca yang sudah memasuki musim penghujan. Juga mengingatkan agar memilih tempat berteduh yang benar-benar aman disaat cuaca hujan disertai petir. (tar)
Sumber: