Kota Cirebon Masih Buka Perizinan Hotel Baru

Kota Cirebon Masih Buka Perizinan Hotel Baru

CIREBON – Dinas Pemuda Olahraga Budaya dan Pariwisata (Disporbudpar) Kota Cirebon saat ini belum memiliki rencana untuk melakukan moratorium pembangunan hotel.  Hal itu seperti yang disampaikan Kepala Bidang Pariwisata Disporbudpar Kota Cirebon, Edy Tohidi kepada awak media, kemarin. 
\"kabid
Kabid Pariwisata Disporbudpar Edy Tohidi. Foto: Sudirman/Rakyat Cirebon 
Edy mengatakan, saat ini masih membuka peluang untuk perizinan pembangunan hotel baru sebanyak sebanyak 20 hotel berbintang dan 45 hotel non berbintang berdiri di Kota Cirebon. “Kami masih membuka untuk perizinan pembangunan hotel baru, memang saat ini belum ada yang melayangkan perizinan,” ucapnya. 

Ia mengatakan, pada tahun lalu pihaknya sudah menandatangi perizinan pembangunan untuk empat hotel baru. Lagi, ia mengatakan, setiap tahunnya okupansi hotel mengalami peningkatan. Rata-rata, sambungnya, peningkatan okupansi hotel disetiap tahunnya mencapai 17 sampai 20 persen. \"Setiap tahun kita mewajibkan pemilik hotel itu melaporkan setiap event dan okupansinya. Rata-rata mereka mengalami peningkatan,\" tandasnya.

Pihaknya juga berencana akan membuat kalender event. Ia menyebutkan, sebanyak 26 event yang sudah masuk dalam kalender event Pemerintah Kota Cirebon itu dihasilkan dari evaluasi sepanjang tahun 2016. Pihaknya berharap event tahun depan bisa lebih banyak lagi. 

\"Dari jumlah kegiatan yang akan digelar tahun depan, beberapa diantaranya berskala nasional, yaitu Festival Keraton Nusantara (FKN) yang akan digelar pada 6-11 September 2017,\" ujar dia.

Selain itu, lanjut Dana, di bulan yang sama Kota Cirebon juga akan menggelar kegiatan Gotrasawala. Sementara itu, di Februari tahun 2017, Cirebon juga akan menggelar kegiatan Nadran dan Cap Go Meh.

\"Beberapa kegiatan kecil yang lain kami arahkan ke festival rakyat dengan memberdayakan ulang tahun sanggar budaya. Hanya saja kami minta perayaan ulang tahun sanggar digelar di hotel biar tidak ribet,\" katanya. 

Ia menambahkan, dari jumlah tersebut, Kota Cirebon diharapkan menjadi magnet wisatawan. Ia menilai bahwa kegiatan FKN akan meningkatkan kunjungan wisata. (man) 

Sumber: