Merpati Putih Majalengka Pertahankan Gelar Juara Umum Karuhun Padjadjaran

Merpati Putih Majalengka Pertahankan Gelar Juara Umum Karuhun Padjadjaran

BERTAHAN. Kontingen Merpati Putih cabang Majalengka foto bersama seusai mempertahankan gelar juara umum kejuaraan Karuhun Padjadjaran, di GOR GGM Majalengka akhir pekan lalu.--

RAKCER.DISWAY, MAJALENGKA - Kontingen Perguruan Beladiri Tangan Kosong (Betako) Merpati Putih Majalengka berhasil menyabet juara umum ke-1 Kejuaraan Pencak Silat Karuhun Pajajaran tingkat Jawa Barat di GOR GGM Majalengka, 7-9 November 2025 kemarin, dengan mengirimkan 95 atlet. Hasil tersebut mengulang pencapaian pada kejuaraan yang sama tahun lalu.

Pada event tersebut, kontingen Merpati Putih Majalengka meraih 50 emas, 20 perak, dan 15 perunggu.

Tidak hanya itu, Merpati Putih juga meraih gelar atlet terbaik atas nama Evanny Anjani Letisya di nomor seni tunggal pra remaja dan Nazwa Aulia di kelas A tanding remaja.

BACA JUGA:Pemkab Majalengka Gencar Berantas Rokok Ilegal, Razia Ditingkatkan Sepanjang 2025

Nazwa tercatat sebagai siswa SMAN 2 Majalengka dan Evanny sedang mengenyam pendidikan di MTsN 5 Majalengka.

Raihan 50 medali emas sebenarnya mengalami penurunan dibanding raihan tahun lalu sebanyak 68 medali emas.

Namun secara tidak langsung menunjukkan persaingan di kejuaraan pencak silat se Jawa Barat tersebut semakin ketat dan mengalami peningkatan secara kualitas.

Pelatih Merpati Putih Majalengka, Ardita SPd mengaku terharu melihat anak didiknya meraih medali emas dalam kejuaraan pencak silat bergengsi tersebut.

Hasil tersebut menurutnya memotivasi dirinya dan pembina untuk terus melakukan pembinaan.

BACA JUGA:Cara Mempercepat Booting Windows 11 Tanpa Aplikasi Tambahan

"Kami sangat bangga dengan prestasi ini. Ini bukan hanya hasil kerja keras anak didik kami saja, tapi juga tim pelatih dan yang pasti dukungan orang tua," ujar Ardita.

Menurut Ardita, medali emas ini membuka peluang bagi anak didiknya untuk melanjutkan pendidikan ke sekolah berikutnya melalui jalur prestasi.

Sertifikat kejuaraan sangat berharga dan akan memudahkan mereka dalam proses penerimaan siswa baru di tingkat selanjutnya.

Prestasi ini juga diharapkan dapat meningkatkan semangat dan motivasi atlet-atlet Merpati Putih Majalengka untuk mengembangkan bakat dan kemampuan mereka di cabang olahraga pencak silat.

Selama menjalani kejuaraan, menurut Ardita kontingen mendapat dukungan dari anggota Merpati Putih yang juga anggota TNI. Diantaranya Sertu Syarif Hidayatulloh Babinsa koramil 1716/Dawuan Kodim 0617 /Majalengka dan Serka Sasmita anggota Minvet majalengka.

BACA JUGA:Menag Lakukan Kick Off Hari Guru Nasional 2025 dari UIN Siber Cirebon: Guru Penyalur Cahaya Bagi Jiwa Manusia

Mereka tampak antusias menyaksikan para atlet dapat menimba ilmu dan pengalaman di kejuaraan Karuhun Pajajaran, karena pada kejuaraan tersebut juga tampil pesilat-pesilat berpengalaman.

Kejuaraan tersebut juga diramaikan ratusan atlet utusan perguruan silat, perguruan tinggi, klub dan sekolah dari sejumlah daerah.

Seperti Kabupaten Majalengka, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Kota Bandung, Kabupaten Cirebon, Kabupaten Bogor, Kota Cirebon, Kabupaten Kuningan, Tim Garuda, Kabupaten Indramayu dan beberapa daerah lainnya.

“Saya berharap, semua atlet tidak terlena dengan hasil tersebut. Melainkan dijadikan motivasi untuk bisa lebih baik lagi di kejuartaan-kejuaraan di tahun 2026,” ujar tenaga Pendidikan di Majalengka ini.

Ardita menambahkan bahwa target selanjutnya adalah meloloskan sebanyak mungkin atlet Merpati Putih sebagai wakil Majalengka di kejuaraan-kejuaraan tahun depan, khususnya di level provinsi.

BACA JUGA:JaF Memungkinkan Semua Orang Miliki

“Hasil ini membuktikan bahwa pembinaan Merpati Putih di Majalengka terus berjalan dengan baik. Koordinasi kelompok latihan di wilayah selatan, utara dan tengah juga tetap baik sehingga atlet nyaman dan bisa berprestasi,” tegas Ardita.

Dia berharap kedepannya atlet Merpati Putih terus berlatih dengan kompetitif, dan pihaknya akan berupaya memenuhi fasilitas yang dibutuhkan.

“Semoga pembinaan yang kami terapkan berkelanjutan dan mampu menjaga nama baik Merpati Putih,” pungkas Ardita. *

Sumber: