Mengenal Progressive Web App (PWA): Pengertian, Cara Kerja, Kelebihan, dan Kekurangannya
Mengenal Progressive Web App (PWA): Pengertian, Cara Kerja, Kelebihan, dan Kekurangannya. Foto ilustrasi: Pinterest/ Rakyatcirebon,disway.id--
RAKYATCIREBON.DISWAY.ID - Bayangkan skenario ini: Anda sedang scrolling di kereta bawah tanah, sinyal internet Anda hilang-timbul, dan tiba-tiba, aplikasi yang Anda butuhkan macet total. Kesal, bukan? Atau yang lebih parah, Anda ingin mencoba sebuah layanan baru, tapi harus rela menghabiskan 300MB kuota dan memori ponsel hanya untuk mengunduh aplikasinya.
Inilah mengapa saya ingin bicara tentang Progressive Web App (PWA).
Singkatnya, PWA adalah fusion terbaik dari internet dan ponsel Anda. Ini adalah momen ajaib ketika sebuah situs web memutuskan untuk "bertobat" dan berubah menjadi aplikasi yang jauh lebih cepat, jauh lebih andal, dan yang paling penting: tidak menguras memori ponsel Anda.
PWA itu seperti mendapatkan aplikasi native tanpa perlu repot-repot melalui toko aplikasi. Ini revolusi kecil yang mengubah cara kita menggunakan smartphone.
BACA JUGA:Membangun Laboratorium Digital: Panduan Praktis Menggunakan VirtualBox di Windows
Apa Sih Sebenarnya PWA Itu? (Bukan Sekadar Website)
Oke, mari kita jujur. PWA itu pada dasarnya adalah situs web. Tapi, situs web ini memiliki "otak" tambahan yang membuatnya luar biasa. Mereka dibuat berdasarkan filosofi Progresif.
Apa maksudnya progresif? Sederhana: PWA harus bekerja untuk semua orang. Mau pakai ponsel flagship terbaru atau HP kentang dengan jaringan 3G putus-putus, aplikasinya harus tetap berfungsi. Semakin canggih ponsel dan browser Anda, semakin banyak fitur bonus yang Anda dapatkan (misalnya, notifikasi pop-up yang mengganggu Anda saat makan).
Beberapa hal yang membuat PWA terasa sangat manusiawi dan keren:
- Tinggal Pin ke Layar Utama: Anda tidak perlu masuk ke Play Store. Cukup kunjungi situsnya, dan browser akan menawarkan opsi "Tambahkan ke Layar Utama". Klik. Selesai. Ikonnya muncul di ponsel Anda, seperti aplikasi sungguhan.
- Mode "Aplikasi": Hilang sudah toolbar browser yang penuh URL. PWA dimuat dalam mode fullscreen, membuat Anda lupa bahwa Anda sebenarnya hanya membuka sebuah tab.
- Dia Tahu Ukuran Layar Anda: PWA sangat fleksibel. Mau dibuka di ponsel, tablet, atau bahkan laptop, tampilannya tidak akan pecah atau berantakan.
Cara Kerja PWA
Bagaimana cara sebuah situs web bisa bekerja saat sinyal hilang? Ini adalah trik terbaik PWA, dan kuncinya ada pada beberapa teknologi "kuli panggul" di balik layar:
1. Service Worker: Kurir yang Tidak Pernah Libur
Ini adalah bintang utama PWA. Service Worker hanyalah sepotong kode JavaScript yang sangat rajin. Ia tidak hanya berjalan ketika Anda membuka aplikasi; ia terus standby di background.
Tugas utamanya? Menyimpan dan menyajikan.
Saat Anda pertama kali membuka PWA, Service Worker segera mencatat dan menyimpan semua elemen penting—CSS, logo, bahkan mungkin beberapa data utama, langsung ke ponsel Anda. Ia seperti seorang kurir yang mengantar paket dan menyimpannya di gudang pribadi Anda.
Jika koneksi Anda putus? Tidak masalah. Service Worker akan menyajikan versi yang sudah ia simpan tadi. Alih-alih melihat ikon dinosaurus Chrome yang frustrasi, Anda akan melihat konten yang terakhir kali Anda lihat. Service Worker adalah jaminan keandalan PWA.
2. Web App Manifest: ID Card Agar Diakui
Agar ponsel Anda mau mengakui PWA sebagai "aplikasi" dan memajang ikonnya di home screen, ia butuh Web App Manifest. Ini hanyalah file teks kecil yang berisi semua detail resmi aplikasi: namanya, ikon yang cantik, warna splash screen-nya, dan link mana yang harus dimuat pertama kali. Manifest inilah yang meyakinkan sistem operasi ponsel bahwa PWA layak mendapat tempat yang sama dengan Instagram atau WhatsApp.
3. Koneksi Harus Secure (HTTPS)
Karena Service Worker memegang kendali penuh atas koneksi jaringan, PWA tidak boleh main-main dengan keamanan. Maka, syarat mutlaknya adalah disajikan melalui HTTPS. Ini seperti label jaminan keamanan yang menyatakan bahwa data yang dipertukarkan antara server dan ponsel Anda sudah terenkripsi.
Sumber: