Rapat ini menjadi langkah strategis kampus dalam memastikan kesiapan dokumen, sinkronisasi program, serta penguatan implementasi kebijakan prioritas Kementerian Agama di lingkungan UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon.
Rapat dipandu oleh Kepala Biro Administrasi Keuangan dan Umum, Dr. H. Susari, M.A. Dalam sambutannya, ia menegaskan urgensi penyiapan dokumen evaluasi Asta Protas sebagai instrumen penting untuk menilai ketercapaian program, akuntabilitas kinerja, serta keselarasan kebijakan universitas dengan arah pembangunan pendidikan Islam nasional.
“Dokumen Asta Protas bukan sekadar administrasi, tetapi cerminan kinerja institusi dan komitmen kita terhadap program prioritas Kementerian Agama,” ujar Dr. Susari.
Rektor UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon, Prof. Dr. H. Aan Jaelani, M.Ag., dalam arahannya menegaskan maksud dan tujuan rapat sebagai upaya konsolidasi seluruh unit kerja agar fokus, terukur, dan terintegrasi dalam mendukung Asta Protas Kemenag RI. Ia menekankan bahwa UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon memfokuskan evaluasi pada empat pilar utama Asta Protas, yakni:
Asta Protas 1: Kerukunan dan Cinta Kemanusiaan
Asta Protas 2: Ekoteologi
Asta Protas 4: Pendidikan Unggul, Ramah, dan Terintegrasi
Asta Protas 8: Digitalisasi Tata Kelola
“Empat Asta Protas ini harus menjadi napas utama seluruh aktivitas tridarma dan tata kelola kampus. Sivitas akademika wajib secara masif mempublikasikan dan menggelorifikasikan Asta Protas 1, 2, 4, dan 8,” tegas Prof. Aan.
Dalam rapat tersebut juga dipaparkan secara rinci kebutuhan dokumen pendukung untuk masing-masing Asta Protas. Untuk Kerukunan dan Cinta Kemanusiaan, dokumen mencakup Renstra PTKIN, Perjanjian Kinerja Rektor, DIPA, laporan tridarma, riset, publikasi ilmiah, hingga kegiatan kemahasiswaan dan KKN.
Sementara pada Asta Protas Ekoteologi, penyiapan dokumen diarahkan pada penguatan konsep green campus, mulai dari kebijakan rektor, roadmap, tata ruang, konservasi lingkungan, pengelolaan energi dan air, hingga kurikulum dan publikasi ilmiah bertema keberlanjutan.
Pada Asta Protas Pendidikan Unggul, Ramah, dan Terintegrasi, fokus diarahkan pada roadmap akreditasi, peningkatan kompetensi dosen, skema UKT dan beasiswa, sertifikat akreditasi, serta capaian pemeringkatan internasional.
Adapun Asta Protas Digitalisasi Tata Kelola menekankan kesiapan infrastruktur teknologi informasi, integrasi data, aplikasi layanan digital, e-Monev, SMART DJA, serta konektivitas dengan kebijakan Satu Data.
Rapat ini diikuti oleh pimpinan universitas, unit kerja terkait, serta pengelola program strategis kampus. Melalui penyiapan dokumen evaluasi yang komprehensif dan terukur, UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon menegaskan komitmennya untuk menjadi perguruan tinggi keagamaan Islam negeri yang unggul, adaptif, dan sejalan dengan transformasi birokrasi serta digitalisasi tata kelola Kementerian Agama Republik Indonesia. (rls)