Krisis di Tubuh KONI Kabupaten Cirebon! Gara-gara Ini, Puluhan Cabor Layangkan Mosi Tidak Percaya

Krisis di Tubuh KONI Kabupaten Cirebon! Gara-gara Ini, Puluhan Cabor Layangkan Mosi Tidak Percaya

KRISIS. Puluhan cabor melayangkan mosi tidak percaya kepada Ketua KONI Kabupaten Cirebon. --

RAKCER.DISWAY, CIREBON - KONI Kabupaten Cirebon di bawah kepemimpinan Sutardi Raharja kini tengah dilanda krisis. Sebanyak 35 dari total 45 cabang olahraga (cabor) yang bernaung di bawah organisasi tersebut secara resmi melayangkan mosi tidak percaya.

 

Langkah tersebut diambil setelah para cabor menilai kinerja Sutardi Raharja sudah jauh menyimpang dari visi dan misi untuk mengembangkan dunia olahraga di Kabupaten Cirebon.

 

Perwakilan dari cabor, Jayadi, menjelaskan bahwa mosi tidak percaya ini telah diserahkan kepada Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jawa Barat.

BACA JUGA:Bupati Cirebon Sindir Ketua KONI: Kalau Banyak Uang, Kenapa Harus Mundur?

 

Penyerahan mosi tersebut merupakan salah satu syarat untuk bisa segera diselenggarakan Musyawarah Olahraga Kabupaten Luar Biasa (Musorkablub), yang bertujuan untuk memilih ketua baru KONI Kabupaten Cirebon.

 

Jayadi juga menambahkan bahwa jumlah 35 cabor yang setuju telah memenuhi syarat dua pertiga dari total keseluruhan cabor, sesuai dengan aturan yang berlaku di KONI Jawa Barat.

 

Jayadi mengungkapkan bahwa ada tiga poin utama yang menjadi sorotan mereka dan diharapkan dapat menjadi perhatian KONI Jawa Barat.

 

"Pertama, adanya perombakan atau reshuffle kepengurusan KONI Kabupaten Cirebon yang dilakukan secara sepihak dan tanpa melalui mekanisme rapat pleno yang sah," ujar Jayadi.

 

Kedua, sikap ketua KONI Kabupaten Cirebon yang dinilai tidak bijaksana dalam mengambil keputusan-keputusan penting yang menyangkut kepentingan organisasi. Ketiga, penerbitan Surat Keputusan (SK) kepengurusan baru yang dianggap memaksakan kehendak karena menggunakan kop surat KONI Jawa Barat tanpa persetujuan yang jelas.

BACA JUGA:PANAS !!! Kadispora Paksa Mundur Ketua KONI, Sutardi : Tak Akan Mundur Selangkah Pun

 

Menurut Jayadi, keputusan dari KONI Jawa Barat sangat dinantikan, terutama mengingat para atlet dan cabor akan segera memasuki persiapan krusial untuk menghadapi Babak Kualifikasi (BK) dan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) tahun 2026.

 

Jayadi berharap agar KONI Jawa Barat dapat menanggapi aspirasi mereka dan mengambil keputusan yang paling tepat demi kemajuan olahraga di Kabupaten Cirebon.

 

"Dengan demikian, diharapkan kepemimpinan KONI ke depan dapat dipegang oleh sosok yang benar-benar memiliki kepedulian dan komitmen kuat terhadap para atlet dan cabor," pungkas Jayadi. *

 

 

Sumber: