Datang ke Tanjungkerta, Bupati Suport Pembangunan Masjid Jami Al Bayyinah

RAKYATCIREBON.ID, KUNINGAN- Pembangunan Masjid Jami Al Bayyinah, Desa Tanjungkerta, Kecamatan Karangkancana diresmikan oleh Bupati Kuningan H Acep Purnama. Peresmian tersebut ditandai dengan peletakan batu pertama pada Rabu, (20/7).

Dalam sambutannya, Bupati Acep menyampaikan bahwa membangun rumah ibadah merupakan tanggung jawab bersama bukan hanya tanggung jawab Pemerintah daerah saja. Karena hal tersebut tidak cukup dengan rencana akan tetapi harus punya keberanian membangun sarana ibadah agar terciptanya cita-cita bersama.

“Dengan adanya jiwa gotong royong, Insya Allah pembangunan Masjid Jami Al Bayyinah ini dapat diselesaikan sesuai dengan harapan. Apalagi semangat dan kekompakan masyarakat Tanjungkerta sangat luar biasa dan membanggakan,” sebut Bupati Acep saat melakukan peletakan batu pertama.

Selanjutnya, tambah Acep, setelah dibangun rumah ibadah tersebut, kedepannya dirawat dengan baik serta dimanfaatkan untuk sarana beribadah berjamaah. Hal ini untuk meningkatkan iman dan taqwa masyarakat sekitar. “Mari sama-sama kita doakan para panitia masjid agar dalam pembangunan berjalan dengan baik. Mudah-mudahan dengan dibangunnya masjid Al Bayyinah ini dapat menambah iman dan taqwa kita semua khususnya warga Desa Tanjungkerta,” katanya.

Dalam kesempatan tersebut, panitia pembangunan Masjid Jami Al Bayyinah, H Dede Sendi mewakili masyarakat menghaturkan terima kasih terhadap Bupati Kuningan yang turut mendukung serta membantu dalam pembangunan masjid itu.

Kepala Desa Tanjungkerta, Iwan Febri Suwandi menerangkan, pembangunan masjid ini didasari karena umur masjid yang sudah mencapai 30 tahun. Dan tentunya sudah harus diremajakan kembali dengan bentuk masjid yang lebih modern, bagus agar para jemaah juga bertambah semangatnya ketika beribadah di Masjid Al Bayyinah ini.

Usai peletakan batu, Bupati Acep berdoa dan berharap agar dengan dimulainya pembangunan ini, mudah-mudahan dilancarkan dalam segala sesuatunya. Sehingga pembangunan masjid bisa cepat selesai dan dapat segera dimanfaatkan untuk pembinaan umat. “Terutama mempersiapkan generasi muda yang berdaya guna. Artinya, matang secara keilmuan dan bermental kuat serta mampu bertahan melawan tantangan zaman yang berkembang sangat cepat,” harap bupati. (bud)

Sumber: