Perkuat Kesiapsiagaan Bencana di Wilayah Pesisir, Kelurahan Kesenden Gelar Sosialisasi Tanggap Bencana
KESIAPSIAGAAN. PMI Kota Cirebon memberikan sosialisasi mengenai kesiapsiagaan bencana di wilayah pesisir Kelurahan Kesenden.-ISTIMEWA/RAKYATCIREBON.DISWAY.ID-
CIREBON, RAKYATCIREBON.DISWAY.ID – Kelurahan Kesenden menggelar kegiatan sosialisasi dan peningkatan kapasitas tanggap bencana bersama jajaran pengurus RW, pengurus kampung, serta perwakilan masyarakat pada Minggu (23/11).
Kegiatan yang berlangsung di Aula Kelurahan Kesenden tersebut merupakan upaya memperkuat sistem kewaspadaan warga, terutama mengingat wilayah Kelurahan Kesenden yang berada di kawasan pesisir.
Lurah Kesenden, Ruliyanto menjelaskan, kegiatan ini bertujuan membangun kemampuan masyarakat dalam menghadapi berbagai potensi bencana, baik yang bersifat alam maupun nonalam.
“Kami menciptakan satu sistem kewaspadaan, ketanggapan, serta kesiapsiagaan dalam menghadapi force majeure atau bencana yang mungkin terjadi. Tidak hanya karena kondisi geografis pantai, tetapi juga agar masyarakat memahami langkah-langkah yang harus dilakukan ketika bencana terjadi, baik itu banjir rob, kebakaran, maupun lainnya,” jelasnya.
Dalam kegiatan ini, hadir narasumber dari Tagana Kota Cirebon serta PMI Kota Cirebon untuk memberikan edukasi teknis mengenai kesiapsiagaan dan penanganan darurat di wilayah Kelurahan Kesenden.
Menurut Ruliyanto, kegiatan ini merupakan bagian dari sistem perlindungan masyarakat yang sebelumnya juga didukung melalui pelaksanaan kegiatan Linmas.
"Jadi selain pelaksana bimtek untuk linmas yang digelar kemarin, pihak kelurahan juga menambahkan kegiatan sosialisasi kesiapsiagaan bencana untuk masyarakat, agar melindungi mereka dari ketidaktahuan cara melindungi diri dari bencana," ujarnya.
Meski wilayah Kesenden tidak memiliki catatan bencana yang menonjol, ia menegaskan pentingnya kesiapan masyarakat.
“Bukan berarti kita mengharapkan bencana terjadi, tetapi minimal kita siap menghadapi kondisi apapun," tambahnya.
Dari kegiatan sosialisasi tanggap bencana ini, Ruli berharap menjadi langkah awal membangun masyarakat Kesenden yang lebih siaga dan tangguh terhadap berbagai risiko.
“Mudah-mudahan ke depan masyarakat Kesenden semakin siap dan mampu menghadapi segala potensi risiko yang mungkin terjadi," pungkasnya.
Ketua RW 7 sekaligus Ketua Paguyuban RW Kelurahan Kesenden, Rasa menyampaikan, seluruh RW mulai dari 01 hingga 11 mengikuti kegiatan ini.
“Minimal kalau bicara tanggap bencana, itu harus dilanjutkan dengan simulasi. Walaupun saat ini baru sosialisasi, kami para RW sudah mendapatkan ilmu yang bisa disampaikan kembali kepada warga. Ini sangat bermanfaat,” ujarnya.
Menurutnya, wilayah RW 7 sendiri tidak termasuk daerah rawan banjir. Jika pun terjadi genangan saat hujan besar, air cepat surut karena langsung mengalir ke laut.
Sumber: