DPRD Kuningan Tidak Sabar Ingin Ada Jalan Tol di Kabupaten Kuningan, Desak Pemerintah Pusat Realisasikan

DPRD Kuningan Tidak Sabar Ingin Ada Jalan Tol di Kabupaten Kuningan, Desak Pemerintah Pusat Realisasikan

Ketua DPRD Kuningan, Nuzul Rachdy mendesak pemerintah pusat segera merealisasikan jalan tol di Kabupaten Kuningan.--

RAKYATCIREBON.ID, KUNINGAN -DPRD Kabupaten Kuningan tampaknya sudah tidak sabar akan kehadiran jalan tol yang di daerahnya, yang sekarang sedang ramai dibicarakan masyarakat.

Selain mendukung rencana pemerintah pusat tersebut, DPRD Kabupaten Kuningan juga sudah tidak sabar ada jalan tol di Kabupaten Kuningan, yang menghubungkan dengan daerah lain.

Alasannya, karena Kabupaten Kuningan  bukanlah daerah transit, bukan jadi lalu lintas perekonomian dari dan ke daerah lain.

Tak hanya pebisnis saja yang mendukung rencana pemerintah pusat membangun jalan Tol Kuningan. Tapi juga di kalangan politisi lokal Kuningan.

Mereka beralasan, keberadaan Tol Kuningan akan membuka akses seluas-luasnya wilayah Kabupaten Kuningan dari sisi ekonomi. Selama ini, potensi dashyat Kabupaten Kuningan seolah tersembunyi karena bukan jalur lintasan.
 
BACA JUGA:  Sebenarnya Apa Tujuan Dibangun Jalan Tol di Kabupaten Kuningan, Dianggap Sebagai Daerah Berkembang

Padahal banyak objek-objek wisata di Kabupaten Kuningan yang sangat disukai wisatawan.

Namun karena akses jalan yang terbatas dan bukan di jalur lintasan, sehingga perkembangannya tidak terlalu pesat

Ketua DPRD Kuningan, Nuzul Rachdy mengaku kesengsem dan sangat mendukung rencana pemerintah pusat menyatukan jalan Tol Cipali, Cisumdawu dengan Tol Getaci lewat jalan penghubung Tol Kuningan.

"Rencana pembangunan Tol Kuningan sangat luar biasa. Dampaknya akan sangat terasa bagi Kuningan. Apalagi membentang di bawah Gunung Ciremai. Pemandangannya sangat eksotik dan membuka akses ke objek wisata," papar Nuzul Rachdy, Kamis 5 Oktober 2023.

Selama ini, warga Cirebon dan Kuningan butuh waktu lama jika ingin berlibur ke Pangandaran.

Selain badan jalan yang sempit dan berkelok-kelok, juga jaraknya cukup jauh.

"Beda jika sudah terhubung oleh jalan Tol Kuningan. Waktu tempuh baik dari utara atau selatan Jawa Barat akan lebih singkat. Tol Kuningan akan menguntungkan semua pihak," ujar Nuzul.

Karena itu, Nuzul mendesak pemerintah pusat bisa secepatnya merealisasikan pembangunan jalan Tol Kuningan.

Apalagi rencana ini sudah masuk dalam program Rencana Tata Ruang dan Wilayah (RTRW) Jawa Barat.

"Kalau inginnya sih segera diwujudkan pembangunan jalam Tol Kuningan. Selain mempersingkat transportasi juga lebih mudah menuju Bandara Kertajati dan Tol Cisundawu. Kami sangat mendukung program ini," tegas Nuzul.

Diperkirakan, 12 tahun yang akan datang, wilayah Kabupaten Kuningan akan memiliki jalan tol yang menghubungkan Tol Cipali di utara dan Tol Getaci yang berada di selatan Jawa Barat.

Pembangunan ruas jalan tol ini sudah dirancang oleh Pemerintah Pusat.

Opsi lainnya yang dipertimbangkan dan direncanakan pemerintah pusat, di tahun 2030 adalah pembangunan jalan tol Kuningan-Cipali. Jalan tol ini khusus untuk exit Kuningan.

Kedua rencana pembangunan jalan tol sudah masuk dalam kajian Kementrian PUPR RI.

Nantinya, ruas tol ini akan melingkar dari wilayah Cirebon masuk ke Kuningan di sebelah barat jalan nasional atau sepanjang lereng Gunung Ciremai.

Seperti Mandirancan, Pakembangan, Linggarjati, Sukamukti, Cigugur, Kadugede, Darma, Cikijing Majalengka hingga ke wilayah Kabupaten Ciamis dan berakhir di Tol Getaci.

Untuk exit tol di Kuningan kemungkinan di Kelurahan Cigadung, Kecamatan Cigugur.

Kepala Bidang Bina Marga pada DPUTR Kabupaten Kuningan, Teddy Sukmajayadi menjelaskan, pembangunan tol yang melintasi wilayah Kabupaten Kuningan sudah dalam agenda Kementrian PUTR.

Ruas jalan tol ini akan menghubungkan Tol Getaci di selatan dan Tol Cipali di utara Jawa Barat.

"Desainnya sudah ada, dan dalam kajian Kementrian PUPR. Jalan tol ini cukup panjang dan dibangun sepanjang lereng Gunung Ciremai. Jika terlaksana, tentu akan ada pembebasan lahan di wilayah Kabupaten Kuningan," terang Teddy kepada radarkuningan.com.

Menurut Teddy, untuk exit tol di wilayah Kuningan kemungkinan ada dua yang dibangun. Yakni di sekitar Linggarjati dan Cigadung.

"Untuk yang Linggarjati diperuntukkan bagi yang ingin rekreasi di wilayah Kuningan utara. Sedangkan exit tol Cigadung menuju pusat pemerintahan Kuningan," ujar Teddy.

Terkait kapan realisasi pembangunan Tol Kuningan ini, Teddy mengatakan bahwa semuanya wewenang pemerintah pusat.
 
Namun setahu dirinya, kemungkinan dimulai tahun 2030 atau 2035 mendatang. Untuk desain dan rancang bangun sudah dalam perencanaan kementrian.
 
Sebagai daerah berkembang, Kabupaten Kuningan dituntut meningkatkan pelayanan distribusi barang dan jasa, guna menunjang pertumbuhan ekonomi.

BACA JUGA: Mungkin Gak Sih akan Dibangun Jalan Tol di Kabupaten Kuningan? Tidak Disangka, Ternyata Ini Jawabannya...

Jalan tol juga bisa meningkatkan pemerataan hasil pembangunan dan keadilan di Kabupaten Kuningan.

Tetapi, mungkin gak sih akan ada Jalan Tol di Kabupaten Kuningan? Meskpun baru sebatas rencana, pembangunan jalan Tol Kuningan ternyata bukan mimpi.

Sebab, jalan yang akan menghubungkan Tol Getaci dan Tol Cipali itu sangat penting untuk mendongkrak ekonomi dan wisata di selatan dan utara Jawa Barat, dan sudah direncanakan oleh pemerintah pusat.

Tol Kuningan akan membentang sepanjang lereng Gunung Ciremai atau sebelah barat jalan nasional.
 
BACA JUGA:  Kapan Jalan Tol Kuningan Mulai Dibangun? Pejabat Kabupaten Kuningan Sudah Membocorkan Waktunya....

Untuk wilayah Kabupaten Kuningan dimulai dari Kecamatan Mandirancan, Pancalang, Cilimus, Jalaksana, Kramatmulya, Cigugur, Kadugede, Nusaherang dan Darma.

Karena berada di ketinggian dan berbatasan langsung dengan Gunung Ciremai, Tol Kuningan akan menawarkan panorama yang sangat indah.

Tidak akan kalah menawan dari Tol Semarang. Udara di sepanjang kawasan ini juga cukup sejuk.

Keberadaan Tol Kuningan juga akan mendongkrak sisi ekonomi masyarakat terutama yang berdiam di sekitar lereng Gunung Ciremai.

BACA JUGA:  Gagasan Pembangunan Jalan Tol Kuningan Sudah Ada Sejak Zaman Dulu, Sosok yang Dikeramatkan

Salahsatunya harga tanah akan meningkat dan berdirinya objek wisata serta tempat kuliner.

"Tol Kuningan bukan hanya mimpi tapi sudah masuk dalam perencanaan pembangunan pemerintah pusat. Tol Kuningan akan menjadi penghubung Tol Cipali dan Getaci. Kabupaten Kuningan akan memiliki nilai jual yang sangat tinggi di masa yang akan datang," ujar Kabid Bina Marga pada DPUTR Kuningan, Teddy Sukmajayadi, Sabtu 30 September 2023.

Seperti diberitakan, 12 tahun yang akan datang, wilayah Kabupaten Kuningan akan memiliki jalan tol yang menghubungkan Tol Cipali di utara dan Tol Getaci yang berada di selatan Jawa Barat.

BACA JUGA: Kapan Jalan Tol Kuningan Mulai Dibangun? Pejabat Kabupaten Kuningan Sudah Membocorkan Waktunya...

Pembangunan ruas jalan tol ini sudah dirancang oleh Pemerintah Pusat.

Opsi lainnya yang dipertimbangkan dan direncanakan pemerintah pusat, di tahun 2030 adalah pembangunan jalan tol Kuningan-Cipali. Jalan tol ini khusus untuk exit Kuningan.

Kedua rencana pembangunan jalan tol sudah masuk dalam kajian Kementrian PUPR RI.

Nantinya, ruas tol ini akan melingkar dari wilayah Cirebon masuk ke Kuningan di sebelah barat jalan nasional atau sepanjang lereng Gunung Ciremai.

Seperti Mandirancan, Pakembangan, Linggarjati, Sukamukti, Cigugur, Kadugede, Darma, Cikijing Majalengka hingga ke wilayah Kabupaten Ciamis dan berakhir di Tol Getaci. Untuk exit tol di Kuningan kemungkinan di Kelurahan Cigadung, Kecamatan Cigugur.
 
Kepala Bidang Bina Marga pada DPUTR Kabupaten Kuningan, Teddy Sukmajayadi menjelaskan, pembangunan tol yang melintasi wilayah Kabupaten Kuningan sudah dalam agenda Kementerian PUTR.

Ruas jalan tol ini akan menghubungkan Tol Getaci di selatan dan Tol Cipali di utara Jawa Barat.

"Desainnya sudah ada, dan dalam kajian Kementerian PUPR. Jalan tol ini cukup panjang dan dibangun sepanjang lereng Gunung Ciremai. Jika terlaksana, tentu akan ada pembebasan lahan di wilayah Kabupaten Kuningan," terang Teddy kepada radarkuningan.com.

BACA JUGA:  Jalan Tol Kuningan akan Melingkari Gunung Ciremai, Ini Daftar Daerah yang akan Dilintasi

Menurut Teddy, untuk exit tol di wilayah Kuningan kemungkinan ada dua yang dibangun. Yakni di sekitar Linggarjati dan Cigadung.

"Untuk yang Linggarjati diperuntukkan bagi yang ingin rekreasi di wilayah Kuningan utara. Sedangkan exit tol Cigadung menuju pusat pemerintahan Kuningan," ujar Teddy, Sabtu 30 September 2023.

Terkait kapan realisasi pembangunan Tol Kuningan ini, Teddy mengatakan bahwa semuanya wewenang pemerintah pusat.

Namun setahu dirinya, kemungkinan dimulai tahun 2030 atau 2035 mendatang. Untuk desain dan rancang bangun sudah dalam perencanaan kementrian.

"Tol Kuningan ini jika nanti jadi dibangun, akan mendongkrak perekonomian masyarakat Kuningan. Akses masyarakat juga akan semakin mudah untuk ke selatan Jawa Barat maupun ke utara. Saya yakin rencana pembangunan jalan Tol Kuningan ini akan terwujud karena desainnya sudah ada," pungkas Teddy. (Agus)

Sumber: