25 Proyek Strategis Diresmikan di Hari Jadi Kabupaten Cirebon ke-543

*** Imron: Tancapkan Jejak Kepemimpinan dengan Hasil, Bukan Janji

RAKYATCIREBON.ID, CIREBON – Pemerintah Kabupaten Cirebon menandai Hari Jadi ke-543 dengan langkah konkret. Yakni meresmikan 25 proyek pembangunan strategis tahun 2024.

Peresmian ini dilakukan langsung oleh Bupati Cirebon, Drs H Imron MAg di Kantor Bupati Cirebon, Senin (21/4), disaksikan jajaran Forkopimda, Wakil Bupati Cirebon, H Agus Kurniawan Budiman, para camat, dan sejumlah kepala OPD.

BACA JUGA:KDM Soroti Jalan Rusak, Ditargetkan Selesai Tahun 2027

Bupati Cirebon, Drs H Imron MAg menjelaskan peresmian ini menjadi simbol awal kepemimpinan Imron–Agus yang berkomitmen pada pembangunan berbasis hasil.

“Tahun ini adalah awal kami berdua bekerja bersama membangun Cirebon. Kami ingin menancapkan jejak kepemimpinan dengan hasil, bukan janji,” tegas Bupati Imron.

BACA JUGA:Geng Motor Resahkan Warga, Dedi Mulyadi: Harus Ditindak Tegas dan Edukatif

Proyek-proyek yang diresmikan ini terang Imron, meliputi berbagai sektor penting, mulai dari pendidikan, kesehatan, infrastruktur, hingga layanan publik. Di antaranya rehabilitasi 11 SD dan 5 SMP seperti SDN Gegunung dan SMPN 1 Lemahabang.

"Kemudian pembangunan Gedung Damkar Greged dan Gedung PSC-119, serta peningkatan Jalan Cempaka–Karangsari," katanya.

BACA JUGA:Outsourcing Hanya untuk Tenaga Keamanan dan Kebersihan

Tak hanya itu, pemerintah juga meresmikan normalisasi Kali Soka, rehabilitasi jaringan irigasi di Astanajapura dan Plered, serta uprating tiga Instalasi Pengolahan Air (IPA) demi memperluas akses air bersih bagi masyarakat.

Sementara itu, Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Drs Hafidz Iswahyudi, menyampaikan bahwa seluruh proyek telah melalui proses tender terbuka. Melibatkan enam SKPD strategis. Seperti Dinas PUTR, Dinas Pendidikan, dan Dinas Kesehatan.

BACA JUGA:Warga Desak Pemkab Cirebon Segera Perbaiki Jalan Longsor Cipeujeuh-Kamarang

"Ini kerja kolektif, dengan target kesejahteraan masyarakat sebagai tujuan akhir,” jelasnya.

Kabag Administrasi Pembangunan, Komarudin, menegaskan bahwa pembangunan ini bukan sekadar formalitas tahunan. “Ini bukti nyata bahwa Cirebon sedang bergerak. Kita ingin masyarakat merasakan manfaat langsung dari pembangunan,” ujarnya.

BACA JUGA:Dedi Mulyadi Soroti Pentingnya Narasi Sejarah dan Budaya dalam Konstitusi Bangsa

Dengan pijakan capaian tahun ini, duet Imron–Agus menargetkan pembangunan 2025 berlangsung lebih terarah, terintegrasi, dan berdampak luas.

“Pembangunan ini adalah hak rakyat. Kami hanya pelaksana amanah. Tapi biarlah sejarah mencatat, bahwa di tahun ke-543, Cirebon benar-benar bangkit,” pungkasnya. (zen)

Sumber: