Imron Khawatir Stok Darah Habis, Gelar Donor Darah Dikediamannya

Imron Khawatir Stok Darah Habis, Gelar Donor Darah Dikediamannya

DONOR DARAH. Mantan Bupati Cirebon, Imron menggelar donor darah di kediamannya. FOTO : ZEZEN ZAENUDIN ALI/RAKYAT CIREBON--

RAKYATCIREBON.ID, CIREBON – Ada kekhawatiran, stok darah di Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Cirebon habis. Mantan Bupati Cirebon periode 2019-2024, Drs H Imron MAg menjadikan kediamannya Pendopo Dawuan Kecamatan Tengahtani sebagai tempat menggalang donor darah, Kamis 18 Juli 2024.

Pria yang juga merupakan Ketua DPC PDIP itupun menggandeng sejumlah relawan. Salah satunya relawan Perjuangan Cirebon Raya (PCR) dalam mensukseskan gerakan Peduli Donor Darah (PDD).

Sebagai informasi, PCR adalah salah satu relawan saat gelaran pemilihan presiden (Pilpres) kemarin, memberikan dukungan terhadap pasangan calon presiden (Capres) yang diusung oleh PDIP, Ganjar-Mahfud.

Ketika ditemui Rakyat Cirebon, Imron menegaskan aksi kemanusiaan yang digelar dikediamannya dilandasi oleh rasa kekhawatiran terhadap ketersediaan stok darah di PMI Kabupaten Cirebon.

"Kita melihat stok darah di PMI semakin menipis, dan ini sangat memprihatinkan. Oleh karena itu, gerakan PCR ini kami dukung dan dipersilakan dilangsungkan di tempat ini," kata Imron.

Donor yang digelar PCR ini, kata Imron ternyata tidak hanya dipusatkan di satu lokasi. Aksinya menyebar ke berbagai titik di wilayah Cirebon. Kemarin saja, kata dia PCR menggelar aksi serupa di wilayah Kecamatan Klangenan dan Ciwaringin. Kemudian untuk wilayah Tengahtani digelar di kediamannya.

"PCR tidak hanya melakukan aksi di sini. Mereka bergerak ke berbagai tempat untuk memastikan stok darah di PMI tetap terjaga," tambahnya.

Laporannya, terang mantan Bupati Cirebon periode 2019-2024 ini mendapat respon positif dari masyarakat. Banyak warga yang antusias mendonorkan darah mereka, berharap aksi ini dapat membantu PMI dalam memenuhi kebutuhan darah yang sangat dibutuhkan oleh pasien di rumah sakit.

Selain itu, Imron berharap melalui gerakan ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya donor darah dan menghilangkan ketakutan yang masih ada di tengah masyarakat.

Oleh karenanya, PDD digelar dengan mendekat langsung ke masyarakat. Sambil mengkampanyekan manfaat donor darah. "Kan dengan rutin mendonorkan darah, banyak manfaat yang bisa diraih, baik bagi pendonor maupun penerima," katanya.

Gerakan donor darah yang diinisiasi oleh PCR ini lanjut Imron, diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi ketersediaan stok darah di PMI, sehingga kebutuhan darah untuk keperluan medis dapat terpenuhi dengan baik.

Dengan gerakan kolektif ini, masyarakat diajak untuk lebih peduli dan aktif berpartisipasi dalam kegiatan donor darah, sehingga setiap tetes darah yang didonorkan dapat menjadi harapan hidup bagi mereka yang membutuhkan. (zen)

Sumber: