Jambret Manfaatkan Keramaian di Lokasi Kebakaran, Langsung Diamankan ke Polsek Losari

RAKYATCIREBON.ID, LOSARI - Terduga pelaku jambret diamankan aparat Polsek Losari di lokasi kebakaran ruko yang berada di Desa Losari Kidul, Kecamatan Losari, Kabupaten Cirebon.

Teriakan jambret tiba-tiba muncul saat di lokasi ramai dengan warga terdapat juga aparat kepolisian hingga Pemadam Kebakaran yang sedang melakukan pemadaman di area yang terbakar.
 
“Jambret, jambret,” demikian warga berteriak sembari mengamankan pelaku beserta sepeda motor tanpa plat nomor.

Lelaki yang diamankan tersebut lantas dibawa petugas polisi ke dalam mobil dan diamankan ke Polsek Losari.

Sebab, banyak juga warga yang mengejar dan tersulut emosi dengan kehadiran terduga pelaku jambret tersebut.

“Sudah-sudah, mundur, mundur,” kata petugas kepolisian yang membawa terduga pelaku ke dalam mobil patroli.

Wartawan radarcirebon.com yang berada di lokasi mengungkapkan, belum diketahui siapa yang menjadi korban aksi jambret tersebut.

Namun, di lokasi kebakaran memang sedang ramai dengan warga melihat kejadian tersebut. Petugas Pemadam Kebakaran bahkan masih fokus melakukan pendinginan, sementara polisi mengamankan area tersebut.

“Tiba-tiba ada yang teriak jambret dan ada yang dikejar, lalu ditangkap,” kata wartawan di lokasi tersebut.

Saat ini, korban dan terduga pelaku dibawa ke Polsek Losari untuk dimintai keterangannya. Sementara warga mengamankan sepeda motor berwarna hitam di sekitar lokasi.

Seperti diketahui, kebakaran hebat terjadi Desa Losari Kidul, Kecamatan Losari, Kabupaten Cirebon, Senin 24 Juli 2023.

Menurut Kepada Desa Losari Kidul, Gofar Ismail, 8 bangunan yang terbakar tersebut, terdiri dari rumah warga dan toko.

"4 ruko yang berada di bagian depan, dan 4 rumah warga yang ada di bagian belakang," kata Gofar Ismail, Senin 24 Juli 2023.

Dijelaskan lebih lanjut, api diduga berasal lantai 2 Toko Nur Elektronik. "Menurut pemilik toko Bapak Nur, diduga ada konsleting listrik di lantai 2," sambung Gofar.

Api yang cepat membesar itu, kemudian merembet ke bangunan lain. Menurut Gofar, sempat terjadi kepanikan warga karena api yang membesar secara tiba-tiba.

Untuk upaya pemadaman, 9 unit Pemadam Kebakaran Kabupaten Cirebon, diterjunkan ke lokasi. Sementara itu, kerugian akibat kebakaran ini belum bisa dipastikan.(*)

Sumber: